Review Adalah Ulasan Singkat, Berikut Jenis dan Melakukannya

 Review Adalah Ulasan Singkat – Review adalah kegiatan yang di lakukan oleh seseorang untuk memberikan ulasan terhadap suatu hal yang sudah pernah mereka coba.

Perkembangan tekologi di era revolusi industri 4.0 ini membuat kegiatan review semakin marak di lakukan karena bisa di kerjakan oleh siapa saja dan mudah untuk di sebarkan melalui media sosial. Tak sedikit orang awam yang mencoba membagikan ulasannya terkait suatu produk atau jasa tertentu di internet.

Meski demikian, kritik dan saran berupa review tidak boleh sembarang di lakukan. Mereka yang melakukan review mesti berpegang pada prinsip analisis dan fakta, bukan sembarang opini. Sebab, ulasan berupa ringkasan singkat ini bisa berguna untuk berbagai bidang, baik pemasaran sampai seni. Review adalah sesuatu yang juga bermanfaat untuk individu maupun publik secara lebih luas.

Pengertian Review

Seperti penjelasan di atas, kegiatan review mesti berdasarkan analisis dan fakta yang di lakukan guna memahami sesuatu secara lebih mendalam dengan sudut pandang tertentu. Review dapat memberikan pandangan atas kualitas tertentu suatu karya, barang atau jasa.

Reviiew bertujuan untuk memberikan informasi, gagasan, atau gambaran yang praktiknya lebih banyak di lakukan dalam bidang bisnis, biasanya membahas kelebihan dan kekurangan dari suatu produk atau jasa.

Review mesti memiliki nilai guna. Inilah yang membedakan review dengan opini. Di bidang pemasaran misalnya, suatu review bisa mengarah pada perbaikan produk dan jasa yang di tawarkan kepada masyarakat.

Jenis Review

Review memiliki banyak jenis, di antaranya review jurnal, buku fiksi dan non-fiksi, film, sinetron, makanan, musik, metode, lagu, barang dan jasa.

Selain itu, review dapat berupa review aplikasi, suara, teks, gambar, tempat penginapan, video, alat rumah tangga, fasilitas tertentu, rumah makah, rumah sakit, alat-alat elektronik, hingga alat-alat transportasi.

Cara Melakukan Review

Ada banyak cara melakukan review. Namun, biasanya review di lakukan dengan berpegang pada struktur pengenalan dan evaluasi.

Pengenalan berisi gambaran secara umum terkait hal yang hendak di bahas dalam review. Pengenalan dapat di mulai dengan nama hingga profil dari suatu barang atau jasa.

Setelah pengenalan, review bisa di lanjutkan dengan melakukan evaluasi atau memberikan pandangan terhadap barang atau jasa tersebut. Pada bagian ini, biasanya suatu barang atau jasa tersebut akan di bedah secara mendalam dan di bandingkan dengan produk atau jasa lainnya.

Setelah mengungkapkan kelebihan dan kelemahan dari produk atau jasa tertentu, review bisa di tutup dengan kesimpulan.

Contoh Review

Mahjong Ways 2, berikut contoh-contoh review!

Review Jurnal

Judul: Laporan Langsung Psychopathy dan Hubungan dengan Perbuatan Kriminal serta Antisosial Berdasarkan Sampel pada Lulusan S1 Universitas

Penulis: Saryani Rihati

Publikasi: Jurnal Ilmu Pengetahuan Perilaku Manusia

Latar Belakang Penelitian: Psikopati adalah gangguan kepribadian kompleks yang gejalanya antara lain perilaku impulsif, kedangkalan, egosentrisme, dan kurangnya rasa bersalah serta penyesalan. Individu yang memiliki gangguan ini memiliki gejala berupa gangguan antisosial dan tingkah laku kriminal. Tinjauan ini melihat seseorang dengan gejala psikopat dari tua konteks, yakni non kriminal dan pidana. Ada beberapa teori yang berhubungan dengan faktor psikologis, biologis, serta faktor sosial.

Teori Utama: Pada karya ilmiah ini, penulis menggunakan teori utama aliran psikoanalisis yang dicetuskan oleh Sigmund Freud. Teori ini merupakan teori pembentukan seorang individu.

Metode Penelitian: Pada penelitiannya, jurnal ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Semua data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan metode analisis regresi menggunakan metode stepwise.

Sampel Penelitian: Penelitian mengambil sampel sebanyak 300 mahasiswa dengan persentase gender 82% perempuan dan 18% laki-laki menggunakan teknik populatif di Universitas Panca Husada.

Hasil: Penelitian berhasil menunjukkan hubungan antara sikap kriminal, psikopati, dan kecenderungan yang mendorong sikap antisosial berdasarkan sampel mahasiswa. Rata-rata sebagian besar mahasiswa menunjukkan tidak ada kecenderungan ciri-ciri psikopat sebab mode berpikir mengarah ke perbuatan pidana hingga substantive criminal.

Sementara untuk mereka yang menunjukkan adanya kecenderungan sikap kriminal dalam berpikir hingga adanya kognisi terhadap pelanggaran dan kecenderungan antisosial memiliki persentase rendah. Hal ini menunjukkan bahwa semakin meningkatnya jumlah pemikiran yang mengarah ke perbuatan kriminal serta sikap pelanggaran hukum, turut didukung oleh meningkatnya perilaku antisosial dan hasil responden.

Analisa Kemenangan Pemilu 2024

Analisa Kemenangan Pemilu – Pemilih muda (generasi Z dan milenial) kerap kali menjadi fokus para pihak saban pemilu menjelang. Mungkin karena proporsi pemilih muda (berusia 17-39 tahun) diprediksi mendekati 60 persen (survei CSIS, 2022) dan berpotensi Situs Judi Slot Deposit 10 Ribu menjadi penentu kemenangan pada kontestasi politik di 2024. Bahkan, angka tersebut sering dihubung-hubungkan sebagai muasal masa depan demokrasi Indonesia akan membaik.

Tulisan ini melihat sejauh mana peran serta penyelenggara pemilu dalam konteks partisipasi pemilih muda. Lantas, apakah angka mayoritas tersebut bisa menunjukkan kemelekan politik pemilih muda. Dosen pengajar hukum pemilu Universitas Indonesia, Titi Anggraini, melontarkan pendapat ini setelah meneliti sejumlah aturan kepemiluan.

“Saya menilai memang pengaturan dana kampanye kita itu secara sistemik didesain untuk tidak mampu mewujudkan akuntabilitas pengelolaan dana kampanye,” ujar Titi kepada BBC News Indonesia, Senin (18/12). Titi mendasarkan argumennya itu pada fakta bahwa dalam aturan kepemiluan, cakupan laporan yang harus diserahkan peserta pemilu dan kewenangan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sangat terbatas. Namun, Titi menganggap keterbatasan ini sebenarnya dapat dijembatani dengan beberapa cara, salah satunya menggunakan instrumen hukum di luar kepemiluan, serta menggandeng instansi lain, termasuk PPATK.

Mengetahui Analisa Kemenangan Pemilu 2024

Senada, Manajer Program Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Fadli Ramdhanil, juga mendesak agar Bawaslu segera berkoordinasi dengan PPATK. “Bawaslu harus segera berkoordinasi dengan PPATK untuk mengecek beberapa hal, salah satunya apakah benar ada aliran dana itu masuk ke calon anggota legislatif yang saat ini sedang berkampanye?” ujar Fadli. Para pengamat mengutarakan pendapatnya setelah Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melaporkan lonjakan transaksi mencurigakan terkait dana kampanye pemilu.

Baca juga: Pilih Review : Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Contohnya
Review : Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Contohnya

Dugaan ini pertama kali mencuat pada pekan lalu, ketika Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, membeberkan pihaknya menemukan aliran transaksi mencurigakan terkait Pemilu 2024 meningkat 100 persen. “Kita melihat memang transaksi terkait dengan pemilu ini masif sekali laporannya kepada PPATK. Kenaikan lebih dari 100 persen di transaksi keuangan tunai, di transaksi keuangan mencurigakan,” ujar Ivan, seperti dikutip Detikcom.

Ivan kemudian membeberkan bahwa berdasarkan pengalaman selama ini, PPATK kerap kali mendapati rekening khusus dana kampanye (RKDK) cenderung tak bergerak. PPATK pun mencurigai dana para pihak yang berkontestasi pada pemilu berasal dari hasil tindak pidana, seperti tambang ilegal. “Kita kan bertanya pembiayaan kampanye dan segala macamnya itu dari mana kalau RKDK-nya tidak bergerak, kan? Nah, itu kita melihat ada potensi misalnya orang mendapatkan sumber dari hasil ilegal,” ucap Ivan.

Dalam laporannya, PPATK menyinggung sebagian dana itu masuk ke rekening bendahara partai politik, tanpa menyebut pihak yang dirujuk. Ivan mengaku sudah menyerahkan laporan tersebut kepada pihak-pihak terkait, termasuk Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Review : Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Contohnya

apakah kamu masih bingung dan bertanya apakah review dan bagaimana cara membuatnya? Mungkin kata review ini sudah sering kalian dengar baik seperti review buku, film atau bahkan barang di ecommerce yang hendak dibeli pun dilihat terlebih dahulu review-nya. Namun, apakah Sobat tahu mengenai pengertian review itu sendiri?

Secara singkat Review adalah ulasan singkat berdasarkan analisis dan fakta yang bermanfaat untuk diri sendiri, pemilik barang atau jasa dan masyarakat umum. Dengan perkembangan zaman sekarang ini sudah banyak yang memberikan konten tentang review mulai dari review makeup, review film atau buku dan masih banyak lagi.

Dengan perkembangan media yang begitu pesat, review bisa saja diberikan oleh siapapun melalui media sosial miliknya. Agar kalian tidak bingung, simak artikel dibawah ini mengenai review secara lengkap.

Review sendiri adalah istilah yang berasal dari bahasa Inggris yang memiliki arti tinjauan atau ulasan. Secara pengertiannya, Review adalah kegiatan yang dilakukan seseorang untuk memberikan ulasan terhadap sesuatu hal yang sudah pernah mereka coba sebelumnya. Biasanya, review akan membahas mengenai kelebihan dan kekurangan dari suatu produk atau jasa.

Mereka yang memberikan review biasa disebut dengan reviewer, mereka akan memberikan informasi tentang pengalamannya menggunakan barang atau jasa itu. Review sangat penting bagi para pemilik usaha agar bisa membantu perkembangan bisnis usahanya.

Saat ini, kegiatan review sudah mulai dilirik oleh banyak pihak dan menjadi andalan untuk dijadikan profesi. Namun, agar bisa menjadi reviewer juga dibutuhkan pengalaman dan penguasaan yang benar-benar di bidang tersebut. Hal ini karena kritik dan saran berupa review tidak boleh sembarangan dilakukan.

Mereka melakukan review pasti akan berpegang pada prinsip analisis dan fakta bukan hanya opini sembarangan. Review berupa ringkasan singkat, tetapi hal ini bisa sangat berguna untuk berbagai bidang, baik pemasaran hingga seni.

Review dengan Opini

Sobat, jangan samakan review dengan opini ya, karena ini adalah dua hal yang berbeda. Review akan lebih mengarah kepada ulasan berdasarkan fakta dengan sudut pandang tertentu. Review mungkin akan lebih tepat jika disamakan dengan kritik namun berbeda dengan kritik yang hanya mencari kesalahan dari fakta yang ada.

Review memiliki nilai lebih sendiri, tentunya karena kritik yang diberikan memiliki tujuan yang positif dan membangun. Jadi, review akan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

Ciri-Ciri Review

Ada pun ciri-ciri review yang bisa kamu pahami dan lihat, antara lain:

  • Fokus kepada nilai guna dari suatu produk atau jasa dan bidang lainnya
  • Ulasan yang diberikan cukup panjang dan juga kompleks
  • Memberikan informasi secara detail mengenai kelebihan dan kekurangan suatu produk atau jasa atau karya.

Tujuan Review

Tentunya, seseorang terutama reviewer dalam melakukan review memiliki maksud dan tujuan, karena tidak mungkin hanya akan asal memberikan ulasan. Tujuan utama melakukan review adalah untuk memberikan informasi dan gambaran dari sebuah produk atau karya.

Ulasan ini bisa berupa kelebihan dan kekurangan yang berupa kritikan yang juga memiliki manfaat tidak hanya bagi masyarakat atau calon pembeli namun juga bagi para produsen produk atau jasa tersebut.

Maka dari itu, reviewer tidak disarankan dengan sembarangan mengulas sesuatu karena memiliki pengaruh sangat besar terhadap respons dari pembaca maupun produk yang dinilai.

Jenis-Jenis Review

Review pun banyak memiliki jenis-jenisnya yang bisa kamu ketahui seperti:

1. Review Buku

Buku merupakan barang yang sering dan umum untuk di review oleh para reviewer buku. Saat ini bahkan sudah banyak media sosial yang sudah khusus memiliki forum untuk mengulas buku-buku. Melalui review buku, para pembaca akan lebih bisa menemukan buku yang menarik dan sesuai dengan yang dicari.

2. Review Gadget

Gadget merupakan kebutuhan yang penting untuk masyarakat. Hampir seluruh lapisan masyarakat pasti memiliki gadget. Sudah banyak produsen yang melakukan inovasi dan merilis produk terbarunya dengan berbagai macam keunggulan. Maka dari itu, banyak juga yang menjadi reviewer mengenai produk-produk tersebut, mulai dari membahas keunggulan dan kekurangannya agar bisa pas di pilihan masyarakat.

3. Review Film

Selain buku dan gadget, film juga merupakan sesuatu hal yang umum untuk di review oleh sejumlah orang yang bahkan bukan menjadi reviewer. Namun biasanya para reviewer akan mengulas lebih dalam mengenai hal-hal yang ada di dalam film tersebut mulai dari akting pemain, latar belakang cerita, suasana, alur, hingga teknik pengambilan dan editing video.

4. Review Makanan dan Minuman

Tidak hanya film yang sering diberikan ulasan oleh masyarakat umum, ternyata makanan juga sering diberikan ulasan atau review oleh masyarakat bukan hanya oleh pecinta kuliner atau makanan dan minuman. Hal ini karena aneka ragam bentuk serta rasa makanan yang menarik menjadi perhatian mata dan memanjakan lidah.

Untuk makanan dan minuman mungkin reviewer akan lebih menjaga alasannya karena kembali lagi kepada selera pada masing-masing orang yang tentunya berbeda. Biasanya, reviewer akan mengulas lebih dalam dan tidak hanya cita rasa yang akan diberikan review, tetapi akan memberikan informasi lainnya seperti aroma, harga, suasana lokasi, alamat dan lainnya.

5. Review Jurnal

Berbeda dengan review buku yang ditunjukkan kepada para calon pembaca sehingga ia bisa menemukan buku yang diinginkan. Namun review jurnal ini lebih ditunjukkan kepada pembaca dalam memahami inti dari penelitian yang telah dilakukan. Bagi sebagian orang memang membaca jurnal akan menjadi hal yang sangat membosankan. Maka dari itu saat ini sudah banyak orang yang mengulas jurnal untuk membantu masyarakat lain bisa memahami intisari jurnal tersebut.

6. Review Karyawan

Di dalam dunia kerja, akan ada namanya proses review karyawan yang biasanya dilakukan dalam periode waktu yang sudah ditentukan oleh perusahaan. Kegiatan ini memiliki tujuan agar perusahaan bisa mengetahui performa karyawan apakah kinerja karyawan itu sudah sesuai dengan kriteria perusahaan atau belum.

Namun, membuat review karyawan tidak semudah dengan review lainnya seperti review produk dan jasa. Hal ini karena komponen perlu diperhatikan lebih lanjut dan harus bersifat objektif dan sangat menyita waktu jika dikerjakan secara manual.

Dalam melakukan review karyawan bisa menggunakan beberapa cara agar lebih produktif dan efektif seperti:

  • Tidak menghubungkan antara review gaji dan review profesional. Hal ini karena keduanya berbeda. Review profesional untuk memantau kemampuan dan kekurangan karyawan sedangkan review kenaikan gaji memonitor kinerja karyawan selama satu tahun.
  • Buatlah indikator pencapaian atau keberhasilan karyawan dengan jelas
  • Jujur terhadap apapun hasil review yang ditemukan atau keadaan karyawan
  • Berikan kewajiban karyawan sendiri untuk di review.

7. Review MakeUp

Bagi wanita tentunya melihat ulasan mengenai makeup yang akan dibeli sangat penting dilakukan, hal ini karena tentu mereka menginginkan yang terbaik untuk wajahnya. Biasanya para review makeup akan memberikan ulasan mengenai kelebihan makeup itu sendiri apakah tahan air atau cepat hilang dan kekurangannya seperti mudah luntur terkena keringat dan lain-lain.

8. Review Aplikasi

Tak hanya gadget, namun aplikasi yang ada di dalamnya juga bisa dijadikan topik untuk melakukan review loh. Hal yang biasanya dibahas adalah seputar pengguna aplikasi tersebut. Pembahasannya akan mengarah mengenai apakah aplikasi tersebut cukup potensial dan mendukung aktivitas sehari-hari dan apakah aplikasi tersebut dapat dipercaya.

Struktur Review

Seorang reviewer dalam memberikan proses review tentunya memiliki struktur review yang menjadi patokan sehingga ulasan yang diberikan sesuai. Berikut adalah struktur review yang perlu kamu ketahui :

1. Pengenalan Produk

Pada bagian awal sebuah review maka reviewer harus memberikan pengenalan pada produk yang akan di review secara umum. Pengenalan produk bisa dimulai dari nama, latar belakang , pembuatannya dan sebagainya.

2. Evaluasi

Pada bagian evaluasi ini, reviewer akan memberi gambaran secara jelas apa saja hal-hal yang perlu diketahui oleh pembaca mengenai topik yang akan diulas.

3. Interpretasi

Pada bagian ini seorang reviewer akan memberikan penjelasan mengenai produk atau jasa mulai dari sudut pandangnya secara jujur. Informasi yang diberikan disini biasanya berupa kelebihan, kekurangan atau bisa juga membandingkan dengan produk atau jasa lainnya yang sejenis.

4. Kesimpulan

Pada bagian akhir dari struktur review maka akan ada kesimpulan. Kesimpulan ini berisi pemaparan hasil yang sudah diulas secara garis besar. Selain itu bisa juga ditambahkan pendapat dari reviewer apakah produk atau jasa tersebut layak untuk dibeli atau tidak.

Cara Melakukan Review

Agar Sobat bisa memberikan ulasan kamu harus bisa mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan hingga ulasan yang kamu berikan memiliki nilai dan berguna bagi orang lain. Berikut ini adalah cara melakukan review:

  1. Memilih barang atau karya yang akan diulas
  2. Memiliki wawasan atau menguasai tentang hal-hal yang berkaitan dengan barang yang ingin diulas
  3. Menuliskan informasi mengenai kelebihan dan kekurangan barang atau jasa tersebut
  4. Memberi penjelasan dari sudut pandang pemikiran kamu dan berikan rekomendasi tentang barang tersebut kepada pembaca atau penonton.

Contoh Review

Berikut adalah beberapa contoh review yang bisa kamu jadikan referensi jika ingin melakukan review terhadap beberapa produk atau jasa.

Produk Kecantikan

MS Glow adalah salah satu produk skincare yang telah bersertifikat BPOM sehingga aman digunakan. Belakangan ini, produk asli Indonesia ini banyak diburu wanita karena terbukti memiliki kualitas yang bagus.

Asal brand: Indonesia
Jenis produk: kecantikan/ skincare

Contoh produk:

  • MS Glow Whitening Night Cream
  • MS Glow Whitening Day Cream
  • Glowing Toner MS Glow
  • MS Glow Whitening Facial Wash
  • MS Glow Radiance Gold Gel
  • MS GlowFlawless Glow Red Jelly
  • MS Glow Acne Premium Forte
  • Paket MS Glow Acne Basic
  • Ms Glow Paket Ultimate Basic

Kelebihan produk:

  • Aman digunakan karena telah bersertifikasi BPOM.
  • Harga terjangkau untuk semua lapisan ekonomi.
  • Mudah didapatkan.
  • Tersedia berbagai produk yang sesuai dengan permasalahan kulit masing-masing.
  • Kemasan menarik, mudah dipakai dan dibawa kemanapun.

 Review Jurnal

Judul: Laporan Langsung Psychopathy dan Hubungan dengan Perbuatan Kriminal serta Antisosial Berdasarkan Sampel pada Lulusan S1 Universitas

Penulis: Saryani Rihati

Publikasi: Jurnal Ilmu Pengetahuan Perilaku Manusia

Latar Belakang Penelitian:

Psikopati adalah gangguan kepribadian kompleks yang gejalanya antara lain perilaku impulsif, kedangkalan, egosentrisme, dan kurangnya rasa bersalah serta penyesalan. Individu yang memiliki gangguan ini memiliki gejala berupa gangguan antisosial dan tingkah laku kriminal. Tinjauan ini melihat seseorang dengan gejala psikopat dari tua konteks, yakni non kriminal dan pidana. Ada beberapa teori yang berhubungan dengan faktor psikologis, biologis, serta faktor sosial.

Teori Utama:

Pada karya ilmiah ini, penulis menggunakan teori utama aliran psikoanalisis yang dicetuskan oleh Sigmund Freud. Teori ini merupakan teori pembentukan seorang individu.

Metode Penelitian:

Pada penelitiannya, jurnal ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Semua data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan metode analisis regresi menggunakan metode stepwise.

Sampel Penelitian:

Penelitian mengambil sampel sebanyak 300 mahasiswa dengan persentase gender 82% perempuan dan 18% laki-laki menggunakan teknik populatif di Universitas Panca Husada.

Hasil:

Penelitian berhasil menunjukkan hubungan antara sikap kriminal, psikopatik, dan kecenderungan yang mendorong sikap antisosial berdasarkan sampel mahasiswa. Rata-rata sebagian besar mahasiswa menunjukkan tidak ada kecenderungan ciri-ciri psikopat sebab mode berpikir mengarah ke perbuatan pidana hingga substantive criminal.

Sementara itu, untuk mereka yang menunjukkan adanya kecenderungan sikap kriminal dalam berpikir hingga adanya kognisi terhadap pelanggaran dan kecenderungan antisosial memiliki persentase rendah. Hal ini menunjukkan bahwa semakin meningkatnya jumlah pemikiran yang mengarah ke perbuatan kriminal serta sikap pelanggaran hukum, turut didukung oleh meningkatnya perilaku antisosial dan hasil responden.

Review Produk

Humidifier

  • Merk: Taffware
  • Warna: Putih
  • Diameter: 13cm
  • Tinggi: 10cm
  • Material: Plastik
  • Panjang Kabel: 140cm
  • Volume Air: 300 ml
  • DC 24v 0.5A

Fitur:

  • Remote Control
  • 7 Warna LED
  • Timer
  • Pengaturan Uap Air

Harga: Rp 185,000 (belum termasuk ongkos kirim)

Beli di: Tokopedia sbobet88

Kalau dari deskripsi produk di marketplace, barang ini merupakan pelembap udara sekaligus pewangi ruangan dengan fungsi ekstra penyebar aroma terapi. Berdasarkan usaha pemilihan produk, Taffware ini yang punya volume air cukup banyak (300ml). Tentunya, dia punya remote control, yang memungkinkan saya mengatur diffuser dari jarak jauh.

Menurut pantauan, diffuser model ini hadir dengan berbagai merek, kebetulan saja tempat saya beli mereknya Taffware, tapi kalau dilihat dari kardus tak ada merek spesifik di sana. Jadi kalau kamu tertarik bisa mencari diffuser ini di toko yang kamu percaya dengan berbagai merek, perhatikan juga ukuran daya tampung air dan apakah memiliki remote control dalam paketnya.

Sekali lagi, masih banyak pilihan bentuk diffuser lain, ukuran beragam, dan harga yang lebih bervariasi.

Diffuser ini punya banyak pengaturan dari remotenya. Bisa mengatur besar atau kecil uap yang dikeluarkan, berselang atau terus menerus uap yang keluar, warna lampu (pilihan terang atau pendar), hingga mengatur kapan diffuser mati.

Selama pemakaian, dengan mengisi air maksimal, menggunakan uap kecil, maka diffuser dapat bekerja hingga hampir 8 jam. Namun,i jika menggunakan pengaturan uap besar, biasanya hanya bertahan kurang lebih 6 jam.

Salah satu yang saya sukai dari diffuser ini ialah tak terlalu berisik saat bekerja. Selain itu bisa diatur lampu yang menyala hanya pendar, jadi tak terlalu terang saat kamar digelapkan. Untuk aroma yang keluar, sepertinya saya tak bisa bilang banyak karena tak ada perbandingan juga, namun ruangan saya bisa beraroma harum selama penggunaan.

Sobat, itulah penjelasan tentang review, mulai dari pengertian ciri-ciri. tujuan, hingga contohnya. Dari pembahasan di atas dapat dikatakan bahwa review adalah suatu kegiatan untuk memberikan ulasan terhadap suatu produk atau karya.

Setelah membaca artikel ini sampai selesai, apakah kamu tertarik untuk menjadi seorang reviewer? Jika Sobat ingin menjadi seorang reviewer, maka Sobat perlu memperhatikan beberapa hal di atas agar review yang kamu keluarkan memiliki nilai dan tidak sama dengan opini.

Baru Diluncurkan, Aplikasi GoPay Banjir Review Positif

GoTo Financial belum lama resmi merilis aplikasi GoPay yang berdiri sendiri dari aplikasi Gojek. Aplikasi ini diluncurkan untuk memberikan akses layanan keuangan digital yang mudah dan aman bagi pengguna di berbagai daerah di Tanah Air.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Kamis (2/8/2023), aplikasi GoPay telah diulas oleh lebih dari 8.000 pengguna di Play Store dengan rating 4.6.

Mayoritas pengguna pun memberikan respons serta ulasan positif terhadap aplikasi GoPay.

Tampilannya mudah dipahami. Mau transfer juga mudah. Bisa juga beli pulsa lewat sini, harganya juga jadi lebih murah. Top-lah pokoknya,” tutur salah satu pengguna, Angelia Agata, dalam kolom ulasannya.

Baca juga: Targetkan Pengguna yang Belum Terjangkau Gojek dan Tokopedia, Aplikasi GoPay Resmi Diluncurkan

Setali tiga uang dengan Angelia, pengguna GoPay  bernama Gratiae Dei juga memberikan ulasan positif.

Wah, keren, aplikasinya enteng banget dan enggak makan banyak space. Tools-nya pun mudah dipahami. Biayanya termasuk murah untuk setiap transaksinya,” imbuhnya.

Adapun fitur yang tersedia di aplikasi GoPay saat ini meliputi pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dan tagihan, pembelian pulsa, serta fitur gratis transfer ke mana saja sebanyak 100 kali setiap bulan.

Menjajal keandalan aplikasi GoPay

Kompas.com pun berkesempatan mengunduh serta menjajal keandalan serta fitur yang dihadirkan pada aplikasi GoPay.

Baca juga: Apresiasi Pengguna, GoPay Buka Akses Prioritas Sebelum Peluncuran Resmi

Berdasarkan pengalaman penulis yang menggunakan aplikasi tersebut sejak diluncurkan secara resemi, GoPay memiliki desain UI/UX yang lebih sederhana ketimbang aplikasi Gojek.

Tampilan tersebut menjadikan GoPay lebih mudah digunakan (user-friendly), khususnya saat melakukan sejumlah transaksi.

Selain itu, aplikasi tersebut juga punya ukuran cukup kecil di perangkat Android, yakni kurang dari 25 MB. Anda pun tak perlu khawatir kehabisan memori ketika menginstal aplikasi GoPay.

Saat membuka aplikasi GoPay, tampilan antarmuka (interface) langsung menyuguhkan sejumlah fitur utama, di antaranya transfer ke mana saja, pembayaran, serta riwayat transaksi.

Baca juga: Cara Praktis Check Out Keranjang Belanja Online Tanpa Khawatir Dompet Tekor

Pada fitur transfer ke mana saja, pengguna mendapatkan gratis transfer 100 kali per bulan ke mana saja. Pengguna juga dapat mentransfer ke sesama pengguna GoPay, antarbank, tarik tunai, serta memindai QRIS untuk pembayaran.

Kompas.com juga menjajal sejumlah layanan pembayaran yang tersedia pada aplikasi GoPay. Salah satunya adalah melakukan pembayaran tagihan pascabayar telepon seluler.

Caranya pun mudah. Cukup klik kolom fitur “Pembayaran”, lalu ketuk opsi tagihan “Pascabayar”. Setelah klik opsi tersebut, akan muncul tampilan sejumlah operator seluler, mulai dari Telkomsel Halo, XL Pascabayar, hingga Tri Pascabayar. Setelah memilih operator seluler yang digunakan, masukkan nomor telepon.

Setelah itu, klik “Lanjut”. Kemudian, layar menampilkan tanggal bayar tagihan setiap bulan yang dapat dipilih. Setelah menentukan tanggal bayar tagihan, data tersebut tersimpan sehingga GoPay akan mengingatkan pembayaran tagihan sesuai tanggal yang sudah ditentukan.

Baca juga: Diberi Tugas Daftar Nova88 Besarkan GoPay, Hans Patuwo Perkuat Inovasi

Selain pembayaran telepon seluler, pengguna juga dapat membayar tagihan Perusahaan Listrik Negara (PLN), Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), serta layanan publik, seperti Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), pajak daerah, dan Pegadaian.

Ada pula pembayaran voucher game serta hiburan, seperti Netflix, Vidio, Youtube Premium, dan Spotify. Pengguna juga dapat melakukan zakat serta donasi secara mudah lewat aplikasi GoPay. Anda dapat mengunduh aplikasi GoPay di sini.

Review Redmi Pad SE, Tablet Terjangkau untuk Produktivitas dan Hiburan

Xiaomi meluncurkan tablet terbarunya, Redmi Pad SE di pasar Indonesia pada awal September lalu.

Harga Redmi Pad SE di Indonesia dibanderol seharga Rp 1,9 juta untuk satu-satunya varian yang tersedia, yakni kombinasi RAM dan media penyimpanan (storage) 4/128 GB.

KompasTekno berkesempatan untuk menjajal Redmi Pad SE varian warna Graphite Gray. Tablet ini kami gunakan untuk aktivitas sehari-hari dan gaming selama kurang lebih satu bulan.

Setelah menggunakan tablet ini dalam periode waktu tersebut, kami menemukan sejumlah kelebihan dan kekurangan Redmi Pad SE.

Apa saja kelebihan dan kekurangan tablet Xiaomi Redmi Pad SE ini?

Desain ringkas dan enak dibawa

Tablet terbaru Xiaomi memiliki dimensi 255,53 x 167,08 mm x 7,36 mm. Redmi Pad SE memiliki bobot 478 gram sehingga ringan untuk dibawa, bahkan ketika menggunakan satu tangan.(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Sebuah tablet idealnya mudah untuk dibawa bepergian, sehingga dapat menyokong produktivitas pengguna atau menjadi “sarana hiburan” di mana pun pengguna berada.

Menurut kami, Redmi Pad SE sudah memenuhi syarat “mudah dibawa”. Hal ini dikarenakan tablet ini memiliki dimensi 255,53 x 167,08 mm x 7,36 mm, dan bobot 478 gram.

Baca juga: Tablet Xiaomi Redmi Pad SE: Spesifikasi dan Harga di Indonesia

Dengan ketebalan dan bobot seperti itu, Redmi Pad SE juga bisa digenggam dengan nyaman menggunakan satu tangan.

Adapun penggunaan satu tangan cocok saat mengoperasikan tablet dalam posisi vertikal atau portrait. Ketika digunakan dalam posisi horizontal atau landscape, akan lebih nyaman jika menggunakan dua tangan.

Xiaomi Redmi Pad SE tampaknya memang didesain untuk digunakan dalam posisi horizontal atau landscape. Hal ini terlihat dari posisi kamera depan yang berada di tengah jika tablet digunakan dalam posisi landscape, mirip sebuah webcam di laptop.

Melirik desainnya, Redmi Pad SE dirancang dengan bahan paduan aluminium, sehingga tampak kokoh. Tablet tidak terasa licin ketika dipegang, tetapi pengguna tentunya harus berhati-hati untuk tidak menjatuhkan tablet.

Layar luas untuk nonton video

Redmi Pad SE mengusung layar 11 inci dengan resolusi Full HD Plus (1.920 x 1.200 piksel) dan dukungan 16,7 juta warna. Layar ini sangat cocok digunakan untuk menonton video YouTube atau Netflix-an(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Kami merasa bahwa Redmi Pad SE sangat cocok digunakan pengguna yang suka menonton video YouTube atau “Netflix-an”.

Hal ini dikarenakan tablet anyar tersebut mengusung layar luas 11 inci, dengan resolusi Full HD Plus (1.920 x 1.200 piksel).

Dengan begitu, pengguna bisa menikmati kualitas visual yang tajam.

Layar Redmi Pad SE juga didukung dengan refresh rate hingga 90 Hz. Jadi, pengalaman menggeser layar, perpindahan dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya, dan gaming menjadi lebih mulus.

Sehubungan dengan itu, Xiaomi juga sudah menyiapkan beragam fitur gestur yang mempermudah pengalaman pengguna, ketika menggeser layar atau berpindah ke aplikasi lainnya.

Pengguna bisa melakukan swipe up dari bawah layar (baik saat tablet dalam posisi vertikal maupun horizontal) untuk mengakses home screen.

Baca juga: Harga Tablet Oppo Pad Air Terbaru September 2023 dan Spesifikasinya

Berikutnya, pengguna bisa kembali ke jendela sebelumnya (back) dengan melakukan swipe dari pinggir layar ke tengah. Ada pula kombinasi swipe up dan menahan jari (hold) untuk melihat daftar aplikasi yang sedang aktif.

Nah ketika menggeser atau menyentuh layar, pastikan pengguna tidak menekannya terlalu keras, karena hal tersebut akan meninggalkan noda atau sidik jari.

Selanjutnya, panel Redmi Pad SE mempunyai dukungan 16,7 juta warna, kerapatan piksel 270 ppi, rasio layar ke bodi 84,4 persen, touch sampling rate 180 Hz, dan tingkat kecerahan (brightness) maksimum 400 nits.

Dengan tingkat kecerahan seperti itu, pengguna tetap bisa melihat layar dengan nyaman, meski dibawah terik sinar matahari.

Fitur lainnya, tablet memiliki mode membaca alias “Reading Mode”, yang menyesuaikan warna dan tekstur layar sehingga nyaman di mata.

Redmi Pad SE memiliki mode membaca alias ?Reading Mode?, yang menyesuaikan warna dan tekstur layar sehingga nyaman di mata.(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Mode ini dibagi menjadi dua opsi, yaitu “Classic” yang mengubah warna layar menjadi oranye yang lebih hangat, dan “Paper” yang kurang lebih sama, tetapi juga menambahkan tekstur kertas di layar.

Dukungan Dolby Atmos

Dalam orientasi horizontal, pengguna bisa melihat dua speaker pada sisi kiri tablet, dan dua speaker pada sisi kanan. Keempat speaker ini mendukung teknologi Dolby Atmos dan Hi-Res Audio untuk menghasilkan audio yang imersif,(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Untuk memberikan pengalaman menonton yang lebih baik, Xiaomi menghadirkan empat speaker (quad) berteknologi Dolby Atmos.

Speaker ini ditempatkan di bagian kiri dan kanan tablet (dalam orientasi horizontal atau laundscape).

Impresi kami, audio yang dihasilkan speaker ini keras dan jerih. Penempatan speaker di kiri dan kanan tablet menghasilkan audio surround, sehingga pengalaman menonton video atau film menjadi lebih seru.

Selain speaker, tablet ini juga dibekali dengan port USB-C dan jack audio 3,5 mm di bagian bawah. Kemudian pada bagian kiri, terdapat tombol power.

Sementara itu, bagian kanan tablet diramaikan oleh tombol volume dan laci untuk kartu microSD. Pengguna bisa memasangkan kartu microSD hingga 1 TB.

Laci tidak memiliki slot untuk kartu SIM, sehingga konektivitas yang digunakan hanya terbatas pada Wi-Fi dan koneksi hotspot melalui smartphone atau gadget lainnya.

Kamera masih bisa lebih baik lagi

Di sektor fotografi, Redmi Pad SE mempunyai kamera selfie 5 MP (f/2.2), yang mendukung perekaman video dengan resolusi 1080p pada 30 FPS.

Sementara itu, bagian punggung tablet ini memuat kamera 8 MP (f/2.0), dengan dukungan perekaman video yang sama.

Kamera tablet tersebut mendukung fitur High Dynamic Range (HDR) untuk mengoptimalkan kecerahan hasil foto secara otomatis.

Ada pula mode “Document” untuk memotret dokumen, “Night Mode” untuk memotret dalam keadaan malam hari, dan lain sebagainya.

Menurut kami, kedua kamera ini sudah memiliki kualitas yang cukup, tetapi masih belum ideal.

Pada foto selfie di bawah, pengguna bisa melihat hasil foto yang dihasilkan tidak begitu tajam, misalnya untuk bagian rambut yang terlihat blur.

Hasil selfie menggunakan kamera depan Redmi Pad SE(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Kemudian pada gambar di bawah ini, hasil gambar yang dipotret dengan kamera belakang akan pecah begitu pengguna melakukan zoom.

Hasil memotret dengan kamera belakang Redmi Pad SE(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Terlepas dari itu, kamera ini sudah sangat cukup digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, jika pengguna ingin melakukan selfie atau foto pemandangan kasual ketika bepergian.

Namun, bagi pengguna yang ingin memanfaatkan tablet ini sebagai alat fotografi, rasanya kamera yang ada masih belum ideal.

Bisa main “Genshin Impact”

Soal hardware, Redmi Pad SE ditenagai chipset Snapdragon 680 dengan fabrikasi 6 nm. System-on-Chip (SoC) delapan inti (octa-core) ini memiliki clockspeed maksimum 2,4 GHz.

Unit pengolah grafis (GPU) yang digunakan adalah Qualcomm Adreno 610.

Chipset kemudian dibarengi dengan RAM LPDDR4X 4 GB dan storage eMMC 5.1 128 GB.

Berdasarkan uji coba yang kami lakukan, spesifikasi ini masih dapat digunakan untuk bermain game-game populer, seperti “Genshin Impact”.

Redmi Pad SE dapat memainkan game ?Genshin Impact? dalam pengaturan grafik rata kiri alias ?Low?. Pengguna bisa mendapatkan 30 FPS saat mengeksplorasi dunia ?Teyvat? atau melawan bos.(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Adapun “Genshin Impact” dapat dimainkan dalam pengaturan grafik rata kiri alias “Low”. Dengan pengaturan seperti ini, kami mendapatkan sekitar 30 FPS saat mengeksplorasi dunia “Teyvat” atau melawan bos.

Kendati begitu, FPS ini akan menurun hingga 19 FPS apabila pengguna melawan banyak musuh sekaligus, atau ketika bos melakukan banyak pergerakan, misalnya ketika menggunakan jurus spesialnya.

Kami pun terkadang mengalami stutter atau patah-patah, yang umumnya terjadi ketika game tersebut baru dibuka. Seiring berjalannya waktu, stutter itu menghilang.

Beralih ke game shooter Call of Duty Mobile, kami bisa memainkan game ini dalam pengaturan grafik “High” dengan lancar jaya.

Redmi Pad SE dapat memainkan game Call of Duty Mobile dengan grafik High dalam 45-50 FPS.(Roulette/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Permainan secara konsisten berada di sekitar 45 hingga 50 FPS, sehingga jauh lebih nyaman dimainkan apabila dibandingkan dengan “Genshin Impact”.

Berikutnya, kami juga menjajal “PUBG Mobile”. Dalam pengaturan grafik normal alias “Balanced”, frame rate yang diperoleh konsisten di angka 25 FPS.

Redmi Pad SE dapat memainkan game PUBG Mobile dengan grafik Balanced pada 25 FPS.(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Meskipun terlihat rendah, kami merasa nyaman saat bermain “PUBG Mobile” karena tidak adanya stutter atau lag yang disebabkan oleh hardware tablet itu.

Terakhir, kami memainkan game MOBA “Mobile Legends: Bang Bang (MLBB)”, dan berhasil mendapatkan 60 FPS dalam pengaturan grafik rata kanan atau “Ultra”.

Redmi Pad SE dapat memainkan game Mobile Legends Bang Bang dengan grafik Ultra pada 60 FPS.(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Melihat deretan contoh di atas, seharusnya game dengan grafik yang lebih “ringan” dapat dimainkan pengguna Redmi Pad SE tanpa banyak masalah.

Perlu dicatat, saat kami bermain game untuk beberapa jam berturut-turut, permukaan tablet akan terasa hangat.

Hasil benchmark Redmi Pad SE

Kami melakukan benchmark tambahan untuk menguji hardware Redmi Pad SE. Adapun benchmark kami lakukan dengan dua program, yaitu 3DMark dan Geekbench 6.

Sejumlah program ini akan menghasilkan skor tertentu usai melakukan benchmark. Makin baik performa perangkat, makin tinggi pula skornya.

Melalui program 3DMark, kami mencoba mode “Wild Life”. Dalam mode ini, performa tablet akan diuji coba selama satu menit, dengan menyimulasikan game mobile pada momen atau adegan yang “berat”.

Hasilnya, Redmi Pad SE mendapatkan rata-rata skor 530 dengan rata-rata FPS mentok di 3,18 saja.

Hasil benchmark Redmi Pad SE dengan aplikasi 3DMark Wild Life(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Tablet ini meraih skor lima persen lebih tinggi dibanding skor perangkat Android lainnya, yang diuji dengan 3DMark.

Kendati begitu, 3DMark tidak merincikan merek perangkat Android yang dimaksud.

Benchmark selanjutnya dilakukan dengan Geekbench 6. Ada dua mode pengetasan yang dicoba, yaitu “CPU Benchmark” dan “GPU Benchmark”.

Seperti namanya, mode “CPU Benchmark” menguji performa CPU perangkat untuk kebutuhan sehari-hari, misalnya membuka galeri, aplikasi pengolah kata atau angka, dan lain sebagainya.

Di sisi lain, mode “GPU Benchmark” menguji performa komputasi GPU untuk kebutuhan sehari-hari, seperti pembelajaran mesin (machine learning) dan lain sebagainya.

Nah, untuk benchmark CPU, tablet Redmi Pad SE mendapatkan skor 416 poin untuk pengetesan single-core dan 1.435 poin untuk pengetesan multi-core.

Hasil benchmark CPU Redmi Pad SE dengan menggunakan aplikasi Geekbench 6(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Sementara itu, skor yang diperoleh untuk benchmark GPU adalah 344 poin.

Hasil benchmark GPU Redmi Pad SE dengan menggunakan aplikasi Geekbench 6(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Aplikasi ini tidak merincikan perangkat apa saja yang memiliki skor lebih tinggi dan lebih rendah daripada Redmi Pad SE.

Baterai tahan seharian

Soal daya, Redmi Pad SE ditopang baterai berkapasitas 8.000 mAh, dengan teknologi pengisian cepat (fast charging) berdaya 10 Watt.

Berdasarkan uji coba kami, baterai ini bisa bertahan sekitar 19 jam untuk kebutuhan browsing, dengan kondisi sekitar empat jendela browser terbuka secara bersamaan.

Sementara itu, baterai dapat bertahan sekitar 10 jam 56 menit ketika digunakan untuk bermain game.

Untuk menghemat baterai, pengguna bisa memanfaatkan fitur hemat daya alias “Battery Saver”.

Ketika fitur ini diaktifkan, tablet akan “membekukan” aplikasi yang berjalan di background, dan membersihkan cache ketika tablet dalam keadaan terkunci.

Nah, saat browsing dengan mengaktifkan fitur “Battery Saver”, tablet bisa bertahan sekitar 28 jam 28 menit.

Ketika digunakan untuk bermain game, baterai bisa bertahan sekitar 14 jam. Kami tidak menemukan adanya perbedaan performa atau FPS ketika menggunakan fitur ini.

Jika baterai sudah habis, pengguna bisa mengisi daya dengan menggunakan charger 10 Watt, yang sudah disertakan dalam paket pembelian.

Pengujian kami menunjukkan bahwa tablet Redmi Pad SE membutuhkan waktu 3 jam 44 menit, untuk terisi dayanya dari 0 persen hingga 100 persen.

Kesimpulan

Redmi Pad SE mengusung layar luas 11 inci, dengan resolusi Full HD Plus (1.920 x 1.200 piksel), dan dukungan 16,7 warna. Dengan begitu, layar Redmi Pad SE sangat cocok digunakan untuk menonton video YouTube atau Netflix-an.(KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy)

Kesimpulannya, Redmi Pad SE merupakan tablet yang layak dibeli, apalagi dengan harga Rp 1,9 juta yang relatif terjangkau ketimbang tablet lainnya.

Walaupun murah, bukan berarti tablet ini murahan. Sebab, tablet sudah dibekali layar 11 inci beresolusi Full HD Plus dengan refresh rate 90 Hz, sehingga cocok untuk produktivitas dan hiburan.

Ketika menonton video YouTube atau film Netflix, fitur audio Dolby Atmos membuat pengalaman menonton lebih seru, tetapi pengguna yang memakai earphone tentunya tidak akan membutuhkan fitur ini.

Baterainya yang tahan lama dan bobotnya yang ringan, membuat Redmi Pad SE cocok dibawa bepergian, tanpa harus melakukan pengisian daya berulang kali.

Soal performa, tablet anyar ini juga cukup mumpuni untuk menjalankan beberapa game populer dengan pengaturan grafik normal atau tinggi.

Akan tetapi, rasanya Redmi Pad SE bukanlah tablet yang tepat, jika pemain ingin menjajal game dengan grafik ciamik seperti Genshin Impact.

Kemudian kamera yang ada di Redmi Pad SE masih “pas-pasan”, sehingga kurang cocok bagi fotografer.

Spesifikasi Redmi Pad SE

Di luar sejumlah spesifikasi yang sudah dijelaskan, Redmi Pad SE menjalankan sistem operasi (OS) Android 13, yang dipoles dengan tampilan antarmuka (UI) MiUI Pad 14.

Tablet ini mendukung konektivitas Wi-Fi 2,4 GHz dan Bluetooth 5.0.

Fitur pendukung lainnya mencakup pemindai wajah (face unlock) berteknologi AI, USB-C, perlindungan layar dengan sertifikasi low blue light serta flicker free dari TUV Rheinland, Hi-Res Audio, dan masih banyak lagi.

Harga Redmi Pad SE di Indonesia

Redmi Pad SE tersedia di Indonesia dalam varian warna Graphite Gray dan Mint Green. Tablet ini dijual dalam satu varian saja, yaitu RAM 4 GB/128 GB. Berikut ini harganya:

  • Redmi Pad SE (4 GB/128 GB) – Rp 1.999.000

Tablet Redmi Pad SE sudah bisa dibeli di kanal penjualan resmi Xiaomi, baik secara online maupun offline.

Review Galaxy Tab S7 FE 5G, Tablet Besar Pendukung Produktivitas

Galaxy Tab S7 FE 5G adalah anggota terbaru dari keluarga tablet premium Samsung. Harganya lebih terjangkau dibandingkan Galaxy Tab S7, namun ukuran layar dan kapasitas baterainya justru lebih besar.

Tablet ini turut dibekali dengan pena stylus S Pen yang menjadi ciri khas perangkat Samsung Galaxy Tab, berikut sepasang speaker stereo di sisi kiri dan kanan (dalam orientasi landscape) dengan teknologi audio AKG dan Dolby Atmos.

Tak ketinggalan, Samsung turut menyediakan aksesori Book Cover Keyboard Slim yang dijual terpisah sebagai pendukung aspek produktivitas. Tapi, seandal apa Galaxy Tab S7 FE 5G saat digunakan untuk keperluan bekerja dan hiburan? Ikuti ulasan KompasTekno berikut.

Kemasan besar minimalis

Kotak kemasan Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Unit Galaxy Tab S7 FE 5G yang dijajal KompasTekno datang dalam boks kemasan berdimensi relatif besar untuk mengakomodir ukuran tablet yang bongsor pula.

Aksesori pelengkap yang terdapat di boks bisa dibilang minimalis. Samsung menyertakan charger dengan keluaran daya hingga 15 watt dan kabel USB A ke USB C, booklet panduan singkat dan garansi, serta SIM card ejector tool.

Baca juga: Tablet Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G Dijual di Indonesia, Ini Harganya

Sylus S Pen yang menjadi ciri khas tablet Samsung juga tersedia di boks, sehingga pengguna Galaxy Tab S7 FE bisa langsung berkreasi dengan menggambar ataupun menulis tangan di layar perangkat.

Kompartemen aksesori di kemasan Galaxy Tab S7 FE 5G (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Charger bawaan di kemasan Galaxy Tab S7 FE 5G (foto kiri) memiliki output 15 watt, namun perangkat ini sebenarnya mendukung fast charging dengan daya hingga 45 watt (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Galaxy Tab S7 FE tidak memiliki kompartemen khusus untuk menyimpan stylus S Pen. Tapi terdapat area di bagian punggung -segaris dengan modul kamera- yang dilengkapi dengan magnet.

Pengguna bisa menempelkan S Pen di area bermagnet ini agar tidak mudah tercecer sekaligus masih gampang diraih. Jika ingin lebih aman, ada baiknya mempertimbangkan Book Cover yang menyediakan tempat untuk menyimpan S Pen.

Aksesori-aksesori pelengkap di kemasan Galaxy Tab S7 FE 5G, mencakup charger 15 watt, kabel USB A ke USB C, SIM card ejector tool, stylus S Pen, serta booklet panduan singkat dan garansi(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Layar lebar, bodi premium

Diagonal layar Galaxy Tab S7 FE 5G mencapai 12,4 inci. Terbilang lebar sehingga nyaris menyamai ukuran laptop. Panel layar yang digunakan adalah TFT LCD dengan resolusi 2.560 x 1.600 piksel, aspect ratio 16:10. dan refresh rate 60 Hz.

Ukuran layar Galaxy Tab S7 FE pun lebih besar dibandingkan Galaxy Tab S7 dan menyamai Galaxy Tab S7 Plus, meskipun jenis panel display yang digunakan berbeda. Layar terbingkai bezel tipis berwarna hitam di sekeliling.

Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G memiliki layar LCD 12,4 inci dengan resolusi 2.560 x 1.600 piksel, aspect ratio 16:10, serta refresh rate 60 Hz (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Bodi tablet ini terbuat dari bahan aluminium dengan brushed finishing yang memberikan tampilan matte, serta terasa kesat di tangan. Ditambah dengan pinggiran frame yang flat, Galaxy Tab S7 FE terkesan premium.

Baca juga: Samsung Diam-diam Rilis Galaxy Tab S7 FE dengan Snapdragon 750G

Warna Mystic Green tampak seperti silver dengan nuansa kehijauan. Tergantung sudut pandang dan pencahayaan sekitar, kadang tablet juga terlihat seperti berwarna kebiruan.

Penampilan belakang Galaxy Tab S7 FE 5G warna Mystic Green. Bodi perangkat ini terbuat dari material brushed aluminum dengan finishing matte (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Tombol daya dan pengatur volume terletak di kanan tablet. Bagian ini akan berada di sisi atas ketika tablet diletakkan dalam orientasi horizontal (landscape). Di sisi sebaliknya ada konektor 3-pin khusus untuk menyambungkan tablet ini ke aksesori Book Cover Keyboard.

Konektor USB C ada di bawah. Sementara itu, speaker terdapat di dua sisi, yakni di kanan dan kiri (orientasi landscape). Dengan demikian, Galaxy Tab S7 FE 5G bisa menghasilkan audio stereo. Suara tidak hanya keluar dari satu sisi saja.

Konektor 3 pin di sisi bawah Galaxy Tab S7 FE 5G yang menghubungkan tablet dengan aksesori Book Cover Keyboard Slim (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Galaxy Tab S7 FE 5G memiliki sepasang speaker yang terletak di kiri dan kanan (dalam orientasi landscape) tablet, berikut sebuah konektor USB C di salah satu sisi (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Seusai dengan namanya, Galaxy Tab S7 FE 5G mendukung koneksi internet dengan jaringan seluler generasi ke-5 tersebut, termasuk di band 40 dan band 3 yang saat ini digunakan dua operator seluler 5G di Indonesia.

Baca juga: Samsung Janji Galaxy Tab S7 FE Akan Dapat Sinyal 5G di Indonesia

Laci SIM card tablet ini bisa memuat satu buah kartu SIM nano berikut sebuah kartu memori microSDXC (hingga 1 TB) dalam posisi saling membelakangi.

Galaxy Tab S7 FE 5G mendukung koneksi 5G lewat sebuah kartu SIM nano. Tray ini bisa sekaligus memuat kartu memori microSDXC hingga 1 TB (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Berubah jadi laptop dengan keyboard

Aksesori pelengkap yang wajib dipertimbangkan oleh pemilik Galaxy Tab S7 FE 5G adalah Book Cover Keyboard Slim yang akan menyulap perangkat ini jadi serupa laptop dengan papan ketik.

Book Cover Keyboard menempel ke perangkat dengan magnet di sisi punggung dan bawah (orientasi landscape), sementara koneksi data dijalankan lewat konektor 3 pin.

Saat dipasang, cover keyboard sedikit menambah ketebalan perangkat menjadi 13,4mm, sementara bobotnya bertambah 345 gram.

Galaxy Tab S7 FE 5G dan Book Cover Keyboard Slim (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Berat keseluruhan Galaxy Tab S7 FE 5G dan cover keyboard masih sedikit di bawah 1kg sehingga lebih ringan dibanding kebanyakan laptop dengan ukuran layar sebanding.

Baca juga: Penjualan Perdana Galaxy Tab S7 FE, Samsung Gratiskan Keyboard

Lantaran ukurannya yang relatif besar dan lebar sesuai dengan layar, keyboard yang memiliki deretan tombol bergaya chiclet ini pun nyaman saat digunakan mengetik.

Di bagian atasnya terdapat deretan tombol functions key yang menjalankan berbagai macam fungsi maupun shortcut seperti pengaturan volume dan kecerahan layar, hingga menjalankan mode DeX.

Deretan tombol di aksesori Book Cover Keyboard Slim berukuran besar dan mudah untuk digunakan layaknya papan ketik di laptop. Di sisi atas terdapat rangkaian tombol functions yang sekaligus berperan sebagai shortcut aneka fungsi seperti pengaturan volume dan brightness, hingga tombol khusus DeX (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

KompasTekno bisa langsung memakai keyboard tanpa butuh penyesuaian. Key travel dan resistensi tombol terasa pas, memberikan feedback yang kentara untuk setiap tekanan sehingga tak berbeda dari mengetik di laptop.

Di bagian tengah cover keyboard, tepatnya di engsel, terdapat area bermagnet yang berfungsi sebagai tempat menyimpan stylus S Pen.

Aksesori Book Cover Keyboard Slim menyediakan tempat bermagnet untuk penyimpanan stylus S Pen di bagian engsel di tengah (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

S Pen bisa ditempelkan di punggung Galaxy Tab S7 FE 5G berkat cutout yang terdapat di aksesori Book Cover Keyboard Slim (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Area penyimpanan ini sulit diraih apabila tablet dalam keadaan diletakkan di meja seperti laptop. Agar lebih mudah diakses, S Pen dapat ditaruh di punggung tablet. Cover keyboard memiliki cutout di bagian ini agar S Pen masih bisa menempel.

Cover keyboard bisa menyangga tablet dengan kemiringan 60 derajat. Sudut ini tak bisa diatur, tapi mestinya sudah mencukupi untuk sebagian besar skenario penggunaan, termasuk menopang tablet saat ingin menonton video atau telekonferensi.

Book Cover Keyboard Slim menopang layar Galaxy Tab S7 FE 5G dengan kemiringan 60 derajat (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Alat produktivitas andal

Selain cover keyboard, satu hal lain yang membuat Galaxy Tab S7 FE 5G makin mirip laptop adalah fitur antarmuka Samsung DeX yang mengubah tampilan antarmuka sistem operasi menjadi serupa OS desktop.

Ikon-ikon aplikasi ditampilkan di atas wallpaper, lalu aplikasi dijalankan di dalam jendela yang ukuran posisinya bisa diatur dengan bebas. Tapi tidak semua jendela aplikasi bisa diatur ukurannya atau dibuat full-screen dalam mode DeX.

Mode DeX sendiri juga diaktifkan lewat menu Settings atau via ikon DeX di quick settings yang menyatu dengan area notifikasi. Pengguna bisa leluasa berpindah-pindah antara mode tampilan DeX maupun antarmuka One UI 3.1 standar. Keduanya berbasis Android 11.

Tampilan mode DeX di Galaxy Tab S7 FE 5G(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Dalam mode DeX, pengoperasian tablet menjadi serupa laptop. Pengguna dapat membuka beberapa aplikasi sekaligus dan menampilkan semuanya secara bersamaan di layar.

Layaknya di OS laptop pula, deretan ikon aplikasi yang sedang berjalan akan ditampilkan di taskbar di bagian bawah. Begitu juga dengan menu settings, app drawer, serta informasi waktu.

Baca juga: Kesan Pertama Menonton Video di Layar Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Cover keyboard tidak memiliki touchpad, namun pengguna bisa mengoperasikan Galaxy Tab S7 FE 5G dengan menggunakan layar sentuh.

Jika diinginkan, bisa juga menyambungkan mouse secara nirkabel via Bluetooth atau dongle 2.4 GHz lewat port USB C. Penggunaan mouse dan kursor sebagai pointer lebih cocok untuk antarmuka Samsung DeX, ketimbang di One UI 3.1 yang dioptimalkan untuk touchscreen.

Jika diinginkan, pengguna bisa menyambungkan mouse ke Galaxy Tab S7 FE 5G via Bluetooth atau dongle USB C.Ditambah dengan antarmuma Samsung DeX, pengalaman menggunakan Galaxy Tab S7 FE 5G menjadi makin mirip laptop atau PC(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Baik dalam mode reguler maupun DeX, Galaxy Tab S7 FE 5G yang ditenagai SoC Snapdragan 750 5G, RAM 6 GB, dan memori internal 128 GB terasa gesit dalam menjalankan dan berpindah-pindah antar beberapa aplikasi sekaligus.

KompasTekno bisa mengetik dokumen sambil browsing dan mendengar musik atau menonton video. Ukuran layarnya yang lebar membuat beragam teks dan konten terlihat jelas tanpa perlu memicingkan mata.

Antarmuka One UI 3.1 bisa menampilkan hingga tiga aplikasi sekaligus di layar. Ukuran jendela masing-masingnya bisa disesuaikan sesuai kebutuhan.

Antarmuka One UI 3.1 di Galaxy Tab S7 FE 5G bisa menampilkan tiga aplikasi sekaligus di layar dalam jendela yang masing-masing bisa diatur ukurannya (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Samsung DeX bisa memuat banyak jendela aplikasi sekaligus. Ukuran dan posisinya bisa bebas diatur oleh pengguna. (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Di mode DeX, jumlah aplikasi yang dijalankan bersamaan bisa lebih banyak lagi karena pengguna dapat menumpuk jendela aplikasi-aplikasi yang sedang berjalan.

KompasTekno pun bisa melakukan telekonferensi dengan Zoom tanpa harus menutup browser, aplikasi spreadsheet dan notes, maupun video player. Galaxy Tab S7 FE cukup bertenaga dan bisa mengganti background di Zoom sesuai keinginan.

Dengan pengalaman penggunaan yang mirip dengan laptop reguler (di mode DeX), Galaxy Tab S7 FE 5G menjelma jadi tool produktivitas yang bisa diandalkan.

Bebas berkreasi dengan stylus

Salah satu ciri khas seri Galaxy Tab adalah aksesori pendamping berupa pena stylus S Pen. Galaxy Tab S7 FE 5G pun tak terkecuali. Tablet ini datang dengan sebuah S Pen standar yang memiliki sebuah tombol. Fungsi tombol bisa berbeda-beda tergantung aplikasi.

S pen di Galaxy Tab S7 FE 5G tidak tersambung ke tablet lewat koneksi Bluetooth. Pengguna pun tak perlu mengisi baterai sehingga stylus selalu siap pakai.

Pena ini hanya memiliki satu tombol di sisi samping yang fungsinya berubah-ubah tergantung aplikasi. Pengguna, misalnya, bisa menekan tombol untuk memanggil menu shortcut S Pen saat berada di home screen, atau untuk menghapus hasil coretan di aplikasi Samsung Notes.

Unit S Pen yang disertakan di kemasan penjualan Galaxy Tab S7 FE 5G(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Pena stylus ini memiliki ujung (tip) yang bisa diganti apabila sudah aus. S Pen Galaxy Tab S7 FE 5G memiliki pressure sensitivity yang mampu membedakan 4.096 tingkat tekanan serta latensi kurang dari 30 ms.

Baca juga: Ini Bedanya S Pen di Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G dan Galaxy S21 Ultra

Saat digunakan, pena S Pen terasa natural, guratan tangan langsung muncul di layar tanpa ada jeda yang terasa. Samsung memang sudah lama mengembangkan stylus S Pen, jadi wajar saja jika pengalaman memakainya sudah optimal.

S Pen bisa digunakan untuk menggambar, menulis, dan berkreasi di berbagai aplikasi. Galaxy Tab S7 FE 5G menyediakan beberapa aplikasi yang mendukung pena stylus ini, seperti Canva, Noteshelf, Clip Studio, dan tentu saja Samsung Notes.

Menulis dan menggambar dengan S Pen di layar Galaxy Tab S7 FE 5G terasa natural, seperti menggunakan pena di atas kertas.(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Pengguna bisa memanfaatkan S Pen dan aplikasi-aplikasi tersebut untuk kegiatan produktivitas maupun berkarya, seperti membuat jurnal harian dengan tulisan tangan dan aneka gambar sebagai pelengkap.

Di aplikasi Notes, hasil tulisan tangan dapat dikonversi menjadi teks. Pengguna cukup memilih ikon konversi di toolbar (kelima dari kanan), aplikasi kemudian akan menampilkan tool tersebut berikut area konversinya di layar.

Luas area konversi ini bisa disesuaikan oleh pengguna, menjadi lebih lebar atau sempit. Tulisan tangan di area konversi bisa langsung diubah menjadi teks di aplikasi Notes atau disalin ke clipboard.

Aplikasi Samsung Notes di Galaxy Tab S7 FE 5G memiliki fasilitas text conversion untuk mengubah tulisan tangan menjadi teks yang dapat diedit. (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Tool konversi cukup akurat dalam menyulap tulisan tangan menjadi teks. Hanya saja, tulisan tangan pengguna sebaiknya harus jelas terbaca agar tak salah dikenali.

Baca juga: Sic bo Online Manfaat Stylus di Galaxy Tab S7 FE 5G, Journaling, Edit Video, hingga Oprek Canva

Galaxy Tab S7 FE 5G memiliki palm rejection yang bisa diandalkan sehingga pengguna tak perlu khawatir menaruh telapak tangan di layar ketika menggunakan S Pen. Sebab, Perangkat hanya akan menerima input dari ujung pena saja.

Audio stereo memperkaya pengalaman menonton

Meskipun bukan AMOLED, dari pengalaman KompasTekno menjajalnya untuk menonton konten video streaming, layar Galaxy Tab S7 FE ternyata mampu menampilkan gambar dengan tingkat kontras dan saturasi yang tinggi.

Kesan jernih diperkuat oleh resolusi layarnya yang terbilang tinggi pula. Namun, tentu saja ini harus diimbangi oleh resolusi konten video yang ditampilkan. Minimal 1080p agar pengalaman menonton maksimal.

Ketika berada di lingkungan outdoor, layar Galaxy Tab S7 FE yang memiliki tingkat kecerahan maksimal hingga 600 nits sanggup mengimbangi terangnya cahaya sehingga masih bisa dilihat dengan jelas.

Ilustrasi menonton video streaming di tablet Samsung Galaxy S7 FE yang memiliki layar 12,4 inci(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Supaya nyaman dan menghindari pantulan, sebaiknya kegiatan menonton dilakukan di tempat teduh.

Hal lain yang tak kalah penting saat menyaksikan film atau serial TV favorit adalah keluaran audio. Galaxy Tab S7 SE memiliki dua buah speaker yang ditempatkan di sisi kiri dan kanan layar ketika perangkat berada dalam orientasi landscape (horizontal).

Jumlahnya memang hanya setengah dari pengeras suara yang dimiliki kedua kakaknya, tapi kedua speaker Galaxy Tab S7 FE sudah cukup untuk menghasilkan efek stereo saat menonton.

Jadi, alih-alih hanya dari satu sisi, audio tablet keluar dari sisi kiri dan kanan sehingga terdengar seimbang sekaligus menghasilkan efek positional.

Walaupun mungkin terkesan sepele, perbedaan audio yang dihasilkan speaker stereo Galaxy Tab S7 FE -dibanding tablet lain yang speakernya hanya ada di satu sisi- jelas terdengar, baik saat menonton ataupun mendengar musik sambil bekerja.

Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G dibekali sepasang speaker di sisi kiri dan kanan (dalam orientasi landscape) sehingga mampu menghasilkan audio stereo(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Tak ada lagi kesan timpang karena suara hanya keluar dari sisi kiri atau kanan.

Kualitas audio dari sepasang speaker hasil racikan AKG ini terdengar bagus untuk ukuran tablet. Untuk memperkaya kualitas suara lebih jauh, pengguna bisa mengaktifkan fitur Dolby Atmos dari quick settings.

Baca juga: Daftar HP dan Tablet Samsung yang Masih Dapat Update Rutin

Galaxy Tab S7 FE 5G juga bisa digunakan untuk bermain game, namun kurang nyaman untuk keperluan ini karena bobotnya yang mencapai 600 gram.

Angka itu lebih berat dibandingkan Galaxy Tab S7 (kisaran 500 gram) dan berselisih sedikit dari Galaxy Tab S7 Plus (575 gram) yang memiliki ukuran layar sebanding.

Saat menonton video, setidaknya tablet bisa diletakkan di atas meja, atau disangga dengan cover keyboard, sehingga tidak membuat tangan pegal.

Baterai besar tahan lama

Selain membuat aneka jenis konten jadi lebih mudah dilihat, layar lebar Galaxy Tab S7 FE 5G juga memungkinkan Samsung menyematkan baterai besar di dalam bodinya, dengan kapasitas mencapai 10.900 mAh.

Sepengalaman KompasTekno menjajalnya untuk keperluan produktivitas, tablet ini ternyata bisa diandalkan dan mampu bertahan seharian.

Sebagian besar waktu pemakaian dihabiskan di mode DeX yang menyulap tampilan antarmuka OS Android Galaxy Tab S7 FE 5G sehingga menjadi mirip laptop reguler, lengkap dengan taskbar di bagian bawah serta jendela-jendela aplikasi yang bebas diatur ukuran dan letaknya.

KompasTekno kemudian menyambungkan Book Cover Keyboard (via konektor di tablet) dan mouse wireless lewat dongle adapter 2.4 GHz yang ditancapkan di port USB C.

Kinerja Galaxy Tab S7 FE terasa memadai untuk menjalankan beberapa aplikasi sekaligus dalam mode DeX. Deretan ikon aplikasi yang berjalan ditampilkan di dock di bagian bawah layar. Video dari kamera depan saat telekonferensi Zoom pun bisa ditambahi ornamen berikut penggantian background. (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Aktivitas bekerja dilakukan dengan menjalankan beberapa aplikasi sekaligus, yakni peramban Chrome, Google Sheet, G-mail, Samsung Notes, dan Spotify untuk mendengarkan musik sepanjang waktu.

Baca juga: Baterai Besar, Berapa Lama Tablet Galaxy Tab S7 FE Bisa Digunakan?

Ada juga sesi telekonferensi dengan Zoom selama sekitar 1,5 jam dan pemutaran video YouTube secara terus menerus selama lebih dari 3 jam.

Kualitas audio dan peletakkan kamera depan di sisi atas layar (dalam orientasi landscape) Galaxy Tab S7 FE terasa mempermudah untuk dua keperluan ini.

Dengan skenario penggunaan di atas, pada akhir hari, Galaxy Tab S7 FE 5G ternyata sanggup bertahan selama 14,5 jam dengan screen on time (waktu layar menyala) selama lebih dari 11 jam. Kapasitas baterai masih tersisa 10 persen.

Saat diuji KompasTekno untuk bekerja dengan beberapa aplikasi sekaligus, Galaxy Tab S7 FE 5G sanggup bertahan seharian, dengan screen on time lebih dari 11 jam.(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Bisa dikatakan bahwa Galaxy Tab S7 FE 5G seharusnya memiliki cukup daya untuk menemani aktivitas pengguna sepanjang hari, asalkan tidak dipakai untuk kegiatan yang menguras daya seperti bermain game berat.

Daya tahan tinggi dari baterai Galaxy Tab S7 FE 5G itu mesti ditebus dengan waktu pengisian daya yang lama pula. Sebab, kapasitas baterainya memang besar.

Saat di-charge dengan charger bawaan yang memiliki keluaran daya 15 watt, dari kondisi baterai benar-benar kosong, baterai tablet ini baru terisi 33 persen dalam waktu satu jam.
Kapasitas baterai 100 persen baru tercapai setelah 3 jam 10 menit berlalu.

Meskipun Samsung hanya menyertakan charger dengan keluaran daya 15 watt di kemasan Galaxy Tab S7 FE 5G, tablet ini sebenarnya mendukung charging dengan daya hingga 45 watt.

Dengan kata lain, pengguna bisa saja menggunakan charger dengan keluaran daya lebih besar untuk memangkas waktu pengisian baterai Galaxy Tab S7 FE 5G.

Kamera masih memadai

Samsung membekali dengan kamera belakang tunggal beresolusi 8 MP dengan autofocus. Kualitas hasil jepretannya terbilang cukup bagus, tapi tak mampu menandingi kamera di ponsel-ponsel masa kini. Apalagi kamera ini tak dibekali LED flash maupun OIS.

Kamera depan (foto kiri) Galaxy Tab S7 FE 5G yang beresolusi 5 MP terletak di sisi atas tablet ketika diletakkan dalam orientasi horizontal (landscape) sehingga mirip laptop kebanyakan. Di belakang terdapat kamera tunggal beresolusi 8 MP. (KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Namun, hal tersebut sebenarnya bukan masalah karena tablet memang tidak difokuskan untuk merekam foto maupun video, terlebih yang berukuran besar seperti Galaxy Tab S7 FE 5G. Ponsel jelas lebih praktis dan mumpuni untuk keperluan tersebut.

Yang lebih penting mungkin adalah kemampuan kamera depan, untuk dipakai di skenario macam telekonferensi. Galaxy Tab S7 FE 5G menempatkan kamera depan di bingkai layar di sisi atas (dalam orientasi landscape) sehingga mirip dengan laptop pada umumnya.

Contoh hasil foto kamera belakang Galaxy Tab S7 FE 5G. Warna-warnanya terlihat cerah dengan saturasi tinggi khas Samsung(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Penempatan kamera depan ini membantu pengguna dalam memperoleh sudut pandang yang lebih tegak lurus dengan layar dan terlihat natural, ketimbang jika kamera depan berada di sisi kiri atau kanan frame.

Baca juga: Daftar Tablet Murah 2021 di Indonesia, Harga Rp 3 Jutaan ke Bawah

Tangkapan gambar kamera depan 5 MP milik Galaxy Tab S7 FE 5G sendiri terbilang cukup bagus dalam kondisi cahaya cukup. Kualitasnya lekas menurun seiring dengan berkurangnya cahaya, tapi masih terbilang memadai untuk keperluan video call.

Contoh hasil jepretan kamera depan Galaxy Tab S7 FE 5G di kondisi outdoor (foto kanan) dan indoor(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Kesimpulan

Samsung agaknya sengaja membuat Galaxy Tab S7 FE 5G untuk pengguna yang membutuhkan layar lebar seperti Galaxy Tab S7 Plus, tapi dengan harga yang lebih terjangkau.

Perangkat ini pun menjadi alternatif menarik bagi mereka yang mengutamakan ukuran pada sebuah tablet, serta tidak memerlukan kinerja tertinggi.

Meskipun hardware internalnya termasuk kelas menengah, Galaxy Tab S7 FE memiliki kinerja mencukupi untuk mengerjakan berbagai hal, mulai dari tugas kantoran hingga mencari hiburan.

Layar lebar dan sepasang speaker AKG yang dimilikinya terasa berguna saat telekonferensi dengan rekan kerja, serta ketika menonton serial TV kesukaan atau mendengar musik.

Galaxy Tab S7 FE 5G sendiri dibanderol Rp 9.499.000. Book Cover Keyboard Slim yang dijual terpisah dengan banderol Rp 1.899.000 agaknya wajib dilirik untuk memaksimalkan potensi produktivitas.

Hasil benchmark Geekbench v5 dan AnTuTu V9 dari Galaxy Tab S7 FE 5G(KOMPAS.com/ OIK YUSUF)

Aspek harga tersebut, sekaligus ukurannya yang mendekati laptop, menjadi poin yang mesti dipertimbangkan calon pembeli Galaxy Tab S7 FE 5G. Tablet ini misalnya, mungkin tertalu besar untuk dibawa dengan cara dijinjing atau di dalam tas bahu.

Ada sedikit kelemahan dari sistem operasi Android berikut aplikasi-aplikasinya yang kurang dioptimalkan untuk tablet berukuran layar lebar.

Akibatnya, sebagian aplikasi terlihat memiliki tampilan “melar”, seperti aplikasi versi ponsel yang dilebarkan tanpa penyesuaian rasio elemen visualnya.

Mode Samsung DeX sedikit banyak bisa mengatasi kelemahan Android tadi dengan menempatkan aplikasi-aplikasi dalam jendela yang berukuran lebih kecil.

Jika memang menginginkan tablet Android, maka Galaxy Tab S7 FE 5G dengan segudang fitur yang dibawa rasanya tak akan mengecewakan.

Perangkat ini juga masih lebih ringkas dan praktis dibanding kebanyakan laptop, serta dibekali dengan S Pen yang memberikan keunikan tersendiri.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi Tablet Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G di Indonesia

Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Kelebihan:
+ Layar lebar beresolusi tinggi
+ Baterai besar berdaya tahan lama
+ DeX dan One UI 3.1 andal untuk multi-tasking dengan beberapa aplikasi sekaligus
+ Pena stylus S Pen membuka peluang baru untuk berkreasi

Kekurangan:
– Bobot tablet membuatnya kurang nyaman digenggam dengan tangan
Charger dalam kemasan hanya berdaya 15 watt
– Ukuran dan harga mendekati laptop

Review Film Terbaru Terkini Yang Seru Ditonton

Review Film Terbaru – Hingga akhir tahun 2023 ini, masih banyak rekomendasi film yang akan dirilis. Kamu bisa pilih sesuai selera, mulai dari film action, superhero, hingga horor. Kebanyakan film slot bet 100 gacor ini merupakan prekuel dan sekuel dari film-film ternama. Sebut saja Mission Impossible yang dibintangi Tom Cruise, Oppenheimer yang disutradarai Christopher Nolan, hingga film bertabur bintang The Expendables.

Menonton film menjadi salah satu aktivitas yang menyenangkan. Bahkan, banyak orang yang telah menjadikan nonton film sebagai hobi atau aktivitas rutin di waktu senggang. Dari sekian banyaknya jenis film, film barat jadi salah satu yang difavoritkan. Terbukti, ada banyak orang yang sering mencari rekomendasi film barat di internet.

Sudah sejak lama, film barat khususnya hollywood telah menjadi kiblat dari perfilman dunia. Bermula dari pandangan tersebut, banyak yang kemudian menggemari film barat. Namun bukan tanpa alasan mengapa film barat dinilai lebih maju, sehingga digemari. Pasalnya, film barat diproduksi dengan teknologi tinggi, sehingga menghasilkan kualitas yang juga lebih mumpuni. Selain itu, jalan cerita yang seru dan bebas juga jadi daya tarik tersendiri dari film barat.

2 Review Film Terbaru

1. GODZILLA VS KONG

GODZILLA VS KONG bisa jadi film yang ditonton bersama keluarga. GODZILLA VS KONG tayang perdana di bioskop pada 26 Maret 2021. Bercerita tentang pertarungan antara dua raksasa berkekuatan besar, Godzilla dan Kong yang selama ini telah jadi legenda.

Sebelumnya, kisah tentang Godzilla dan Kong telah beberapa kali diangkat dalam film. Namun, GODZILLA VS KONG 2021 ini merupakan garapan dari Adam Wingard yang sudah lama dinantikan. GODZILLA VS KONG dipastikan akan sangat menghibur. Pertarungan dua antara dua raksasa ini juga bakal bangkitkan ketegangan dan keseruan tersendiri.

2. A QUITE PLACE PART II

Bagi kalian penggemar film horor, A QUITE PLACE PART II tentu jadi salah satu film yang wajib kalian tonton. A QUITE PLACE PART II merupakan lanjutan dari seri yang pertama yang tayang 2018 silam. Saat itu A QUITE PLACE PART I meraih sukses besar. Tak heran, jika A QUITE PLACE PART II jadi begitu dinantikan pada 2020 lalu.

Baca juga: Mengenal Judicial Review di Indonesia

A QUITE PLACE PART II masih dibintangi oleh Emily Blunt. Film A QUITE PLACE PART II masih menceritakan ketegangan dan perjuangan Evelyn Abbott dana anak-anaknya dalam bertahan hidup dari serangan alien yang peka terhadap suara. Terlebih, setelah di film sebelumnya kehilangan sang suami. A QUITE PLACE PART II masih menawarkan kesunyian dan ketegangan yang sama dengan A QUITE PLACE PART I.

Namun untuk menonton A QUITE PLACE PART II, sebelumnya pastikan untuk menonton A QUITE PLACE PART I lebih dahulu. Agar kalian benar-benar bisa mengikuti jalan ceritanya.

Mengenal Judicial Review di Indonesia

Mengenal Judicial Review – Judicial review adalah pengujian yang dilakukan melalui mekanisme lembaga peradilan terhadap kebenaran suatu norma, demikian pemaparan Jimly Asshiddiqie dalam buku Hukum Acara Pengujian Undang-Undang (hal. 1-2),

Lebih lanjut, Jimly Asshiddiqie menjelaskan Slot Gacor bahwa dalam teori pengujian (toetsing) dibedakan antara materiile toetsing dan formeele toetsing. Pembedaan tersebut biasanya dikaitkan dengan perbedaan pengertian antara wet in materiile zin (undang-undang dalam arti materiil) dan wet in formele zin (undang-undang dalam arti formal).

Kedua bentuk pengujian tersebut dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi (“UU MK”) dibedakan dengan istilah pembentukan undang-undang dan materi muatan undang-undang. Pengujian atas materi muatan undang-undang adalah pengujian materiil, sedangkan pengujian atas pembentukannya adalah pengujian formil (hal. 57-58).

Jadi, dapat dikatakan bahwa pada dasarnya uji materiil merupakan salah satu jenis judicial review. Di Indonesia, judicial review dilakukan oleh Mahkamah Konstitusi (“MK”) dan Mahkamah Agung (“MA”). Meski sama-sama berwenang melakukan judicial review, namun kedua lembaga ini memiliki lingkup kewenangan yang berbeda.

Mengenal Judicial Review

Dalam hal ini, MK berwenang melakukan judicial review atas undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar Tahun 1945 (“UUD 1945”).[1] Sedangkan MA berwenang melakukan judicial review atas peraturan perundang-undangan di bawah undang-undang terhadap undang-undang.

Dalam hal yang hendak diuji adalah materi muatan undang-undang terhadap UUD 1945, maka permohonan judicial review diajukan ke MK. Sedangkan dalam hal peraturan perundang-undangan yang hendak diuji adalah materi muatan peraturan perundang-undangan di bawah undang-undang terhadap undang-undang, maka permohonan judicial review diajukan ke MA.

Baca juga: Realme GT5 Pro Meluncur dengan Snapdragon 8 Gen 3 dan Kamera Periskop

Seluruh informasi hukum yang ada di Klinik hukumonline.com disiapkan semata – mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum (lihat Pernyataan Penyangkalan selengkapnya). Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan Konsultan Mitra Justika.

Judicial review atau hak uji materi merupakan proses pengujian peraturan perundang-undangan yang lebih rendah terhadap peraturan perundang-undangan lebih tinggi yang dilakukan oleh lembaga peradilan. Dalam praktik, judicial review undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar 1945 dilakukan oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Sementara itu, pengujian peraturan perundang-undangan di bawah UU terhadap UU dilakukan oleh Mahkamah Agung (MA).

Realme GT5 Pro Meluncur dengan Snapdragon 8 Gen 3 dan Kamera Periskop

Realme merilis ponsel flagship terbarunya, Realme GT5 Pro di China, Kamis (7/12/2023). Smartphone ini melengkapi lini Realme GT5 yang dirilis Agustus lalu.

Sebagai ponsel flagship, Realme GT5 Pro hadir dengan spesifikasi mumpuni. Bila dibandingkan dengan “saudaranya” Realme GT5 reguler, Realme GT5 Pro hadir dengan beberapa perbedaan.

Perbedaan utama yaitu pada aspek chipset. Realme GT5 Pro diotaki oleh chip terbaru Qualcomm, Snapdragon 8 Gen 3. Sementara itu Realme GT5 ditenagai Snapdragon 8 Gen 2.

Peningkatan lainnya yaitu pada aspek kamera. Realme GT5 Pro dibekali kamera utama 50 MP dan kamera periskop 50 MP. Sementara Realme GT5 reguler tidak dibekali kamera periskop meski kamera utamanya sama-sama beresolusi 50 MP.

Kemudian pada aspek layar, layar Realme GT5 Pro menawarkan kecerahan sampai 4.500 nits, jauh lebih tinggi dibanding model reguler yang hanya sampai 1.400 nits.

Meski demikian, panel layarnya sama-sama AMOLED, resolusi 1.240 x 2.772 piksel, disertai dukungan refresh rate 144 Hz.

Baca juga: Siap-siap, Baccarat Casino Realme C67 Bakal Debut Global Pertama di Indonesia

Spesifikasi Realme GT5 Pro

Realme GT5 Pro tampil dengan desain yang berbeda dibanding Realme GT5. Layar AMOLED-nya berukuran 6,78 inci, sedikit lebih besar dibanding model reguler 6,74 inci. Selain itu, tepi layar model Pro dibuat melengkung, tidak flat seperti veri reguler.

Layar Realme GT5 Pro didukung resolusi 1.240 x 2.772 piksel, refresh rate 144 Hz, kecerahan sampai 4.500 nits serta touch sampling rate sampai 2.160 Hz.

Desain punggungnya juga berbeda dengan model reguler. Realme GT5 Pro dibalut dengan penampang kulit sintetis. Modul kameranya didesain berbentuk lingkaran, bukan persegi seperti model reguler.

Modul itu menampung tiga kamera belakang, terdiri dari kamera utama 50 MP (f/1.69) dengan sensor Sony LYT-808 seperti kamera utama OnePlus 12. Kemudian ada kamera periskop 50 MP (f/2.6) dengan zoom optik 3x dan losless zoom 6x, serta kamera ultrawide 8 MP (f/2.2).

Smartphone ini juga menawarkan kamera depan resolusi besar, yakni 32 MP. Kamera ini ditempatkan di punch hole alias lubang layar ponsel.

Realme GT5 Pro(Realme)

Pada aspek hardware, smartphone ini ditenagai System on Chip (SoC) Snapdragon 8 Gen 3. Chip ini dipadukan dengan empat opsi RAM dan storage, yaitu 12/256 GB, 16/256 GB, 16/512 GB, dan 16 GB/1 TB.

Smartphone ini ditopang baterai 5.400 mAh dengan dukungan fast charging 100 watt lewat kabel atau 50 watt nirkabel.

Untuk menjaga suhu ponsel tetap stabil, Realme menyematkan sistem pendingin yang disebut 3VC iceberg dengan ruang pendingin sampai 12.000 milimeter. Realme mengeklaim dukungan ini bisa mendinginkan sumber panas ponsel sampai 21,8 celcius.

Baca juga: Review Realme 11 Pro 5G, Fitur dan Spek Serba Cukup Jadi Daily Driver

Realme GT5 Pro berjalan dengan sistem operasi Android 14 dan dilapisi antarmuka (UI) Realme UI 5.0.

Smartphone ini juga dibekali fitur menarik, salah satunya fitur buka kunci ponsel dengan tanpa menyentuh perangkat. Fitur ini disebut fast palmprint unlocking. Menurut Realme, kecepatan buka kunci ponsel dengan fitur ini sama seperti dengan face unlock.

Selain itu, Realme GT5 Pro juga mendukung kontrol lewat gerakan tangan berkat kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Misalnya untuk menggeser menu, mengeklik tombol, menggeser video pendek, membubuhkan like, screenshot gambar dan lain sebagainya.

Realme mengeklaim pengguna bisa menjalankan 12 jenis gerakan untuk aneka perintah. Namun beberapa di antaranya eksklusif untuk sejumlah aplikasi seperti Douyin, yaitu aplikasi ala TikTok di China.

Fitur lainnya yang ada di Realme GT5 Pro termasuk IP64 untuk ketahanan air dan debu, speaker stereo ganda, konektivitas 5G, IR blaster serta NFC.

Harga Realme GT5 Pro

Realme GT5 Pro tersedia dalam tiga opsi warna, yaitu Bright Moon, Red Rock, dan Starry Night. Harga smartphone ini sebagai berikut, dihimpun KompasTekno dari GSM Arena, Jumat (8/12/2023).

  • Harga Realme GT5 Pro 12/256 GB – 3.298 yuan (sekitar Rp 7,1 juta)
  • Harga Realme GT5 Pro 16/256 GB – 3.598 yuan (sekitar Rp 7,8 juta)
  • Harga Realme GT5 Pro 16/512 GB – 3.898 yuan (sekitar Rp 8,4 juta)
  • Harga Realme GT5 Pro 16 GB/1 TB – 4.198 yuan (sekitar Rp 9,1 juta)

Review adalah Ringkasan Berdasarkan Analisis dan Fakta

Review adalah Ringkasan – Review adalah salah satu kegiatan yang semakin populer di era sekarang. Semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk melakukannya. Apalagi revolusi industri 4.0 membuat media berkembang begitu pesat, review bisa tetap bernilai di sampaikan oleh siapa saja melalui media sosialnya.

Media sosial yang membuat kegiatan review semakin mudah di lakukan. Setiap orang memiliki kekuatan untuk memberikan kritik dan saran dalam bentuk ringkasan seperti review. Satu hal yang perlu di pahami, review adalah ringkasan yang berdasarkan analisis dan fakta, bukan opini.

Kegiatan review sangat berguna untuk segala bidang, utamanya pemasaran, pendidikan, dan seni. Meski bisa di lakukan siapa saja, review adalah suatu ulasan dengan nilai. Pernyataan ini memiliki maksud, review harus memiliki manfaat Roulette Online tertentu bagi diri sendiri dan khalayak.

Mengenal Tentang Review

Review adalah ringkasan yang berdasarkan pada analisis dan fakta. Kegiatan review bisa di lakukan oleh siapa saja dan di terapakan dalam bidang apa saja. Review adalah upaya memahami sesuatu dengan lebih mendalam.

Tujuan utama review adalah memberikan informasi, gambaran, dan gagasan kepada diri sendiri serta orang lain. Praktik review memang lebih banyak dil akukan dalam bidang bisnis, utamanya membahas kelebihan dan kelemahan suatu produk atau jasa.

Meski demikian, review adalah praktik yang berguna di segala bidang. Termasuk bidang pendidikan, perfilman, dan masih banyak lagi lainnya. Di bidang pendidikan, review di lakukan untuk mengulas buku fiksi dan non-fiksi sampai jurnal.

Untuk bidang perfilman, review adalah kegiatan membedah isi cerita sampai proses pembuatannya. Selain pemasaran, review film paling banyak di minati untuk di garap dan di nikmati karena menyenangkan.

Review Bukan Opini

Ilustrasi review | Copyright unsplash.com/alexa mazzarello

Berdasarkan penjelasan sebelumnya, review adalah hal yang tidak bisa di lakukan semena-mena. Review tidak tepat jika di samakan dengan opini. Namun review adalah ulasan yang lebih mengarah pada fakta dengan sudut pandang tertentu.

Bila disamakan dengan bentuk kritikan, review adalah medianya. Bukan kritik yang sekadar mencari kesalahan yang berdasar fakta, tetapi review kesalahan tersebut harus memiliki nilai guna tertentu.

Review bukanlah opini. Review adalah respon atau ulasan yang bisa memberikan manfaat. Di dunia pendidikan, review lebih mengarah para pengembangan ilmu pengetahuan.

Bidang pemasaran, review mengarah pada perbaikan produk dan jasa. Bidang perfilman, mengarah pada perbaikan sekaligus pembelajaran agar karya lebih baru dan epik bisa didapatkan di kemudian hari.

Jenis-Jenis Review

Ilustrasi buku | Credit: pexels.com/Fotios

1. Review Jurnal

2. Review Buku Fiksi

3. Review Buku Non-Fiksi

4. Review Makanan

5. Review Film

6. Review Sinetron

7. Review Musik

8. Review Lagu

9. Review Metode

10. Review Barang

11. Review Jasa

12. Review Aplikasi

13. Review Teks

14. Review Suara

15. Review Gambar

16. Review Video

17. Review lain-lain.

Tentang Review Jurnal

Ilustrasi Menulis Review | Credit: pexels.com/Startup

Mereview jurnal adalah kegiatan akademik yang dibutuhkan untuk mencari referensi pendukung atau mempelajari sebuah penelitian yang sudah ada dan diterbitkan menjadi jurnal ilmiah.

Kegiatan ini amat penting untuk terbiasa memahami dan mencari pokok-pokok yang disajikan dalam sebuah jurnal.

Hal ini bisa dijadikan sebagai rutinitas ketika sedang menempuh pendidikan setingkat sarjana maupun pasca sarjana guna menganalisis suatu penelitian.

Contoh Review Jurnal Pendidikan

Judul Jurnal : Penelitian terhadap Hubungan Pembelajaran Pendekatan Saintifik terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Fisika

Publikasi : Jurnal elektronik program Pascasarjana Universitas Pendidikan Panca Husada

Latar Belakang : Terdapat hubungan antara proses dengan hasil pembelajaran dari pendekatan saintifik hasil belajar Fisika dengan keterampilan proses sains

Tujuan:

Penelitian dalam jurnal bertujuan untuk mengukur hasil belajar yang ditunjukkan siswa dalam mata pelajaran Fisika beserta keterampilan proses sains antar siswa. Sampel diambil dari siswa yang mengikuti pembelajaran pendekatan saintifik dibandingkan dengan siswa yang mengikuti pembelajaran metode umum

Sampel diambil dari siswa SMAN 3 Jakarta Utara kelas X yang terdiri dari 4 kelas berjumlah 150 siswa serta mengambil sampel random dari sejumlah 3 kelas.

Metode:

Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan sifat penelitian quasi experimental design (Eksperimen semu) serta metode post tes only control group design. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif serta analis

Hasil:

Penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan dari hasil belajar serta keterampilan proses sains antara siswa yang menjalani metode pembelajaran langsung serta siswa yang mengikuti metode pembelajaran saintifik (F=40,293;p<0,05).

Contoh Review Jurnal Internasional

Judul : Strategy Management Accounting Practices In Croatia

Jurnal : The Jurnal Of international Management Studies

Volume & Halaman : Vol 7 number 2, October 2012, hal 93-100

Tahun : 2012

Penulis : Branka Ramljak and Andrijana Rogosic

Reviewer : Abdul Aziz (A210140110)

Tanggal : 29 Desember 2015

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan wawasan praktik akuntansi manajemen strategis dan implikasinya pada relevansi dan ketepatan waktu manajer informasi yang digunakan.

Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah 400 perusahaan besar di kroasia. Yag memiliki total aset 130.000.000 kunas, pendapatan dari 260.000.000 kunas dan rata-rata jumlah 250 karyawan selama setahun keuangan. 17,75% responden tidak menjawab pertanyan.

Assemen Data

Menggunakan data kuesioner, dan juga melalui telepon, pos, e-mail, yang dikirim kepada manajer sebagai responden.

Metode Penelitian

Menggunakan instrumen survei multiitem, menggunakan 5 jenis titik skala likert. Dan mengambil atau mengadaptasi dari studi sebelumnya.

Langkah Penelitian

Langkah penelitian yang digunakan adalah pada bulan April, Mei, Juni 2011 dilakukan perekrutan responden dari 400 perusahaan besar di Kroasia, yang dijadikan responden adalah para manajer perusahaan yang dimintai persetujuan mengenai persetujuan mengenai penelitian tersebut yang diberi paket kuesioner dikirim melalui telepon, pos, e-mail. Kemudian menggunakan instrumen survei multiitem dan mengambil data atau mengadaptasi dari studi sebelumnya.

Hasil Penelitian

Hasil analisa dari penelitian yang dilakukan adalah :

1. Perusahaan besar di Kroasia telah menerapkan satu atau metode yang lebih sophicticated akuntansi manajemen strategis

2. 66% dari perusahaan sempel menggunakan salah satu teknik akuntansi

3. 40% perusahaan menerapkan teknik penetapan biaya berdasarkan aktivitas

4. 39% perusahaan menerapkan kualitas biaya.

Kekuatan Penelitian

Kekuatan penelitian ini adalah alat yang digunakan dalam penelitian berupa kuesioner, ini mudah digunakan oleh subjek penelitian.

Kelemahan Penelitian

1. Kelemahan pada penelitian ini adalah tingkat responnya masih rendah

2. Banyaknya metode yang di gunakan dalam penelitian

3. Tambahnya ongkos penelitian dengan adanya pengiriman lewat pos kepada responden.

Review Redmi Note 8, Smartphone Andalan untuk yang Hobi Game dan Fotografi

Siapa tak kenal dengan Xiaomi, vendor smartphone asal China yang semakin populer saat ini. Tak hanya di pasar Asia saja, nama Xiaomi telah mendunia.

Bahkan pada 2015 Xiaomi berhasil menduduki peringkat lima besar di jajaran brand smartphone paling laris di dunia. Tak puas sampai di situ, Xiaomi terus melakukan inovasi demi menghadirkan produk-produk terkini dengan kualitas unggulan sesuai kebutuhan konsumen.

Xiaomi memang dikenal sebagai brand smartphone yang cukup rajin mengeluarkan produk. Setiap ada produk baru diluncurkan, peminat smartphone Xiaomi tak pernah berkurang.

Hal tersebut bukan tanpa alasan. Xiaomi dinilai punya banyak keunggulan yang tak dimiliki merek lain. Mulai dari kualitasnya yang terbilang mumpuni, tampilan yang elegan, fitur-fitur praktis, kapasitas baterai yang besar, hingga didukung dengan prosesor supergahar.

Untuk memiliki keunggulan itu, konsumen tak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Pasalnya, ponsel-ponsel Xiaomi memang dibanderol dengan harga terjangkau.

Dari sekian banyak smartphone andalan Xiaomi, tipe Redmi merupakan pilihan favorit masyarakat. Saat ini, tersedia berbagai seri Redmi yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Salah satunya adalah Redmi Note 8.

Meski bukan smartphone keluaran teranyar, Redmi Note 8 merupakan varian Redmi yang digemari konsumen, terutama yang hobi main game atau foto-foto.

Xiaomi Redmi Note 8 hadir dalam desain sleek dan kualitas kamera yang mumpuni karena memang menargetkan pasar anak muda. Selain itu, ponsel canggih besutan vendor asal China juga dibekali begitu banyak keunggulan untuk menyempurnakan generasi sebelumnya.

Penasaran dengan kelebihan yang dimiliki Redmi Note 8? Berikut ulasan spesifikasi lengkapnya.

Desain cantik dan kekinian

Tampilan premium adalah keunggulan pertama yang menjadi daya tarik smartphone besutan Xiaomi. Sejak awal, Xiaomi memang selalu setia pada desain berkelas serta unik setiap kali mempersiapkan produk smartphone terbarunya, tak terkecuali Redmi Note 8.

Ponsel pintar dengan bobot 190 gram ini menawarkan kemewahan dalam genggaman. Dilengkapi dengan build quality, bagian layar dan bodi dilindungi lapisan Corning Gorilla Glass.

Xiaomi Redmi Note 8 hadir dalam 3 warna elegan nan cantik, yaitu Space Black, Moonlight White, dan Neptune Blue.

Kelebihan lain yang dimiliki Redmi Note generasi ke-8 adalah daya tahannya terhadap cipratan air. Pasalnya, produk ini sudah dibekali dengan lapisan pelindung sehingga tahan percikan air.

Kamera superstar dan mumpuni

Apa lagi yang dicari dari sebuah smartphone Ibcbet kekinian kalau bukan kualitas mumpuni dari kameranya.

Untuk memenuhi kebutuhan pengguna, Xiaomi Redmi Note 8 hadir dengan kamera superstar yang canggih.

Pada bagian belakang, Xiaomi Note 8 dilengkapi kamera 48 MP Quad yang bisa mengambil gambar lebih jernih dengan sudut lebar, baik untuk potret atau makro. Pengguna bisa memotret dengan resolusi hampir 19 kali layar ponsel. Jadi, Anda bisa mengambil potret poster dari kejauhan dan hasil gambarnya tetap terlihat cantik, meski di-zoom, bahkan sampai ke bagian detail terkecilnya.

Lensa kamera Xiaomi Redmi Note 8 sudah didukung 8.000 x 60.000 resolusi ultra-tinggi, 4-in-1 1,6 μm Super Pixel khusus untuk fotografi malam, dan mendukung 4K, serta stabilisasi EIS.

Beralih ke kamera depan alias kamera selfie. Xiaomi menyematkan lensa kamera selfie profesional dengan ketajaman 13 MP pada Redmi Note 8. Dengan teknologi Algoritma AI Beautify, pengguna bisa mendapatkan hasil selfie terbaik.

Selain itu, ada juga mode portrait selfie yang bisa mengatur tingkat blur pada latar belakang foto sesuai keinginan.

Layar 6,3 Inci FHD dengan tampilan Dot Drop

Hadir dalam layar berukuran 6,3 inci, resolusi 2.340 x 1.080 pixel, FHD+, 19.5:9, rasio kontras 1500:1 (typ) NTSC 84 persen. Apalagi, Xiaomi Redmi Note 8 juga dilengkapi tampilan sunlight, mode malam, mode baca atau mode pelindung mata, dan fitur suhu warna.

Dengan teknologi paling mutakhir ini, layar Redmi Note 8 terlihat cerah dan tajam, tapi tak terlalu vibrant. Teknologi ini juga memberikan pengalaman berbeda dalam menggunakan smartphone.

Dapur Pacu Canggih untuk performa memukau

Sebagai smartphone khusus untuk mobile gamer, Xiaomi Note 8 hadir dengan “jeroan” supercanggih. Ponsel pintar ini dibenami prosesor Qualcomm Snapdragon 665 Octa-Core demi memberikan pengalaman gaming terbaik, supercepat tanpa “lemot-lemot club”.

Fitur canggih dan performa memukau yang dimiliki dapur pacu tersebut mampu memberikan kinerja tinggi hingga 2,0GHz. Anda pun tak perlu ragu dengan kekuatan ponsel wahid yang satu ini.

Sistem UI terdepan dan tersegar

Berbeda dengan ponsel pintar lama yang biasanya dilengkapi sistem operasi versi sebelumnya, Xiaomi justru sangat mengutamakan konsumennya. Jadi, setiap kali ada updatesoftware baru, produk-produk buatan vendor asal China ini menjadi yang terdepan dalam pembaruan.

Itulah alasan mengapa Redmi Note 8 tetap ramai pembeli. Sebab, smartphone ini dibekali sistem UI tersegar. Sistem operasinya sudah Android Pie didukung MIUI 10 versi paling anyar.

Fitur keamanan canggih tak terkalahkan

Jauh lebih unggul dibandingkan smartphone dari brand pesaing, Redmi Note 8 dibekali dengan fitur fingerprint yang sangat memudahkan penggunanya.

Pemindai sidik jari yang ada di bagian bodi belakangnya memiliki respons yang cepat. Tak heran kalau fitur ini menjadi nilai lebih yang paling disukai dari Xiaomi Note 8.

Tersedia dalam berbagai pilihan memori

Masuk ke sektor kapasitas memori, Xiaomi Note 8 hadir dalam berbagai varian memori yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan pengguna. Mulai dari varian RAM 4 GB dan 6 GB. Sementara untuk kapasitas penyimpanannya, tersedia dalam opsi 64 GB dan 128 GB.

Dengan pilihan memori tersebut, sangat wajar jika Xiaomi Note 8 menjadi produk favorit para penggemar game-game berat.

Kualitas suara terbaik berkat speaker linier

Redmi Note 8 juga menawarkan pengalaman mendengarkan konten-konten hiburan terbaik berkat teknologi 1217 speaker ultra-linear, Smart PA yang setara dengan ruang suara superbesar 0,93CC.

Volume speaker penerimanya pun tinggi dengan daya maksimal 150 mW. Dengan speaker linier, pengguna bisa mendapatkan kualitas suara lebih baik dan tak terlupakan.

Daya tahan baterai dengan kapasitas bongsor

Redmi Note 8 memiliki kapasitas baterai superbongsor, yakni 4.000 mAh. Kapasitas ini didukung kemampuan mengisi daya supercepat hingga 18 Watt (W). Dengan teknologi ini, Anda hanya butuh waktu 2 jam untuk mengisi daya baterai Xiaomi Note 8 hingga penuh.

Hal ini membuat Redmi Note 8 menawarkan kenyamanan lebih saat main game ataupun menggunakannya dalam waktu lama.

Harga yang Super-ramah di kantong

Melihat spesifikasi dan keunggulan yang dimiliki Xiaomi Redmi Note 8, siapa pun pasti akan naksir. Apalagi Xiaomi tidak membanderol harga Note 8 di angka yang mencekik.

Ya, sama seperti produk smartphone Xiaomi lainnya yang sama-sama dibekali teknologi terbaik, Redmi Note 8 diluncurkan dengan harga hanya sekitar Rp 1.999.000 saja.

Tentunya iming-iming harga tersebut sangat menggiurkan untuk mendapatkan ponsel powerful yang supercantik dari Xiaomi, bukan?

Redmi Note 8 versus Mi 8, Mana yang Lebih Oke?

Berbicara soal Redmi Note 8, tentu kurang lengkap tanpa membahas “kembarannya”, yakni Redmi 8 alias Xiaomi Mi 8. Pasalnya, Mi 8 dan Redmi Note 8 memang merupakan dua produk Xiaomi yang cukup mirip meski keduanya ditargetkan untuk pasar yang berbeda.

Mi 8 yang dibanderol dengan harga di bawah Rp 2 jutaan, adalah smartphone dari kelas entry-level yang dibekali kemampuan andalan untuk penggunaan harian, termasuk pemakaian multitugas.

Sementara, Redmi Note 8, yang dipasarkan di harga Rp 2 jutaan dibekali dengan performa cukup mumpuni untuk menjalankan aplikasi-aplikasi hiburan, seperti game berukuran besar.

Lalu manakah smartphone Xiaomi yang paling bagus di antara Redmi Note 8 versus Mi 8?

Agar tak bingung menjatuhkan pilihan, simak perbedaan spesifikasi kedua smartphone tersebut di bawah.

1. Spesifikasi Redmi Note 8

  • Body 6,23 inci, Gorilla Glass 5 (front), Gorilla Glass 5 (back), plastic (frame)
  • Resolution 1080 X 2340 pixel, 19.5:9 ratio (~409 ppi density)
  • Kamera Quad 48 MP + 8 MP + 2 MP + 2 MP
  • RAM & Kapasitas Memori 4/64GB, 6/64GB, 6/128GB
  • OS Android 9.0 (Pie), bisa diupgrade ke Android 10, MIUI 12
  • Chipset Qualcomm SDM 665 Snapdragon 665 (11 nm)
  • Baterai Li-Po 4.000 mAh, fast charging 18 W
  • Fitur Fingerprint (rear-mounted), accelerometer, gyro, proximity, compass

2. Spesifikasi Mi 8

  • Body 6,16 Inci, 188 gram, Gorilla Glass 5 (front), plastick (back), plastic (frame), Water-repellent coating
  • Resolution 720 X 1520 pixel, 19:9 ratio (~270 ppi density)
  • Kamera Dual 12 MP + 2 MP
  • RAM & Memori 3/32GB, 4/64GB
  • OS Android 9.0 (Pie), MIUI 11
  • Chipset Snapdragon 439
  • Baterai Li-Po 5.000 mAh, fast charging 18 W
  • Fitur Fingerprint (rear-mounted), accelerometer, proximity, compass

Sebenarnya, baik Redmi Note 8 dan Redmi 8 sama-sama unggul karena masing-masing menargetkan pasar yang berbeda.

Dilihat dari segi desain, keduanya sama-sama tampil stylish dan kekinian. Kemudian dari sisi kapasitas memori penyimpanan, dua-duanya sama-sama hadir dalam varian memori yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan.

Meski ada perbedaan yang cukup signifikan dalam segi kamera, hal itu tak mengurangi daya tarik dari masing-masing smartphone Xiaomi.

Jika masih bingung, mungkin perbedaan harga Redmi Note 8 versus Mi 8 bisa menjadi pertimbangan terakhir. Di pasaran, Xiaomi Note 8 dibanderol di kisaran angka Rp 2 jutaan untuk versi 4/32GB, Rp 2,2 jutaan untuk pilihan 6/64GB, dan Rp 2,8 jutaan untuk memori 6/128GB.

Sementara, harga Redmi 8 untuk versi 3/32GB dibanderol sekitar Rp 1,7 jutaan dan untuk memori 4/64GB Rp 1,8 jutaan.

Apa pun pilihan smartphone Xiaomi Anda, baik itu Redmi Note 8 atau pun Redmi 8, keduanya sama-sama bisa diunggulkan sesuai dengan kebutuhan. Pastinya kedua smartphone itu membuat Anda tampil lebih stylish dengan desain kece.